TRIBUNNEWS.COM - Tiga warga Palestina di kota Tulkarem, Tepi Barat yang diduduki, ditembak mati oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF), dikutip dari Al Arabiya.
Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan berita ini pada Senin (8/1/2024) kemarin.
Rekaman juga menunjukkan sebuah kendaraan militer Israel menabrak salah satu pria yang terbaring terluka di tanah.
Koresponden Al Jazeera melaporkan kamp pengungsi di kota Tulkarem digerebek dan mengalami serangan pesawat tak berawak (drone).
Unit ambulans terlihat bergegas menuju lokasi ledakan.
"Kami juga mendengar bahwa buldoser Israel berada di kamp pengungsi Tulkarem menghancurkan jalan-jalan, menghancurkan infrastruktur menuju kamp pengungsi dan di dalam kamp," lapor Al Jazeera.
IDF mengatakan mereka mencari lebih banyak pejuang Hamas Palestina yang bersembunyi di kamp tersebut.
Setidaknya 340 warga Palestina telah terbunuh sejak 7 Oktober dalam serangan di Tepi Barat yang diduduki dan 60 di antaranya di Tulkarem saja.
Situasi ini hanyalah secuil kejadian yang setiap malam dihadapi warga Palestina ketika hidup di bawah pendudukan militer.
Baca juga: Api Gaza Menjalar ke Tepi Barat: Brigade Tulkarem Himpun Pasukan, Brigade Jenin Duluan Serang Israel
Esok paginya, mereka saat bangun tidur, mata mereka menyaksikan lingkungan mereka hancur.
Bentrokan IDF dengan Brigade Martir al-Aqsa
Kantor berita Palestina Shehab melaporkan bahwa Brigade Martir al-Aqsa, sebuah koalisi kelompok bersenjata Palestina di Tepi Barat, mengatakan mereka terlibat dalam “bentrokan kekerasan” dengan IDF di beberapa lokasi di kamp pengungsi Tulkarem.
Ada juga laporan media lokal tentang militer Israel yang mengebom sebuah lokasi di kamp tersebut.
Penggerebekan di Tepi Barat
Al Jazeera Arab dan media lokal juga melaporkan bahwa penggerebekan semalam dilakukan di lokasi-lokasi berikut di Tepi Barat yang diduduki:
- Kota Anabta dan Kafr al-Labad, sebelah timur Tulkarem
- Kota Qalqilya
- Kota Nablus
- Kamp Al-Fawwar dan Al-Dhaheriya, selatan Hebron
- Desa Husan, sebelah barat Betlehem
- Desa Atara, utara Ramallah
- Banyak kota dan desa di Kegubernuran Jenin
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)