Namun, berita tersebut dihapus setelah Rusia mengatakan pesawat itu membawa tawanan perang asal Ukraina.
“Propaganda Ukraina dengan panik mencoba mencari penjelasan lain sejak informasi tentang penumpang pesawat yang hancur itu terungkap," kata Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, kepada RIA Novosti.
Zelensky Curigai Rusia
Sementara itu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan Rusia mungkin sengaja menyerang atau meledakkan pesawat itu.
Dugaan Zelensky didasarkan pada lokasi kecelakaan pesawat IL-76 yang berada di wilayah Rusia.
“Kita harus menentukan semua fakta nyata – sebanyak mungkin, mengingat pesawat itu jatuh di wilayah Rusia,” kata Zelensky dalam video yang dipublikasikan di situsnya, Kamis, dikutip dari Kyiv Independent.
"Pihak berwenang Ukraina sedang menyelidiki insiden tersebut dan berupaya untuk menentukan nasib semua tawanan perang,” lanjutnya.
Zelensky menyerukan agar dilakukan penyelidikan internasional.
Pemimpin Ukraina itu juga menuduh Rusia mempermainkan nyawa tawanan perang Ukraina.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Rusia dan Ukraina