News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hiraukan Ancaman Putin, Ribuan Orang Nekat Hadiri Pemakaman Oposisi Rusia Alexei Navalny

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Upacara Pemakaman Alexei Navalny

TRIBUNNEWS.COM - Ribuan warga Rusia berkumpul untuk menghadiri upacara pemakaman kritikus vokal Putin, Alexei Navalny.

Warga yang berkumpul tampaknya menghiraukan ancaman dari juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov.

Ia memperingatkan siapapun yang hadir di pemakaman, maka dianggap melanggar hukum.

"Setiap pertemuan yang tidak sah akan melanggar hukum, dan mereka yang berpartisipasi di dalamnya akan dimintai pertanggungjawaban," kata Dmitry Peskov, dikutip dari BBC.

Pemakaman Alexei Navalny dijaga ketat oleh polisi Rusia dan dikelilingi oleh barikade.

Namun warga tetap berdiri di sekitar lokasi dan bertepuk tangan saat jenazahnya dibawa ke sebuah gereja di luar Moskow pada Jumat pagi.

“Kamu tidak takut, kami juga tidak!”, teriak mereka.

Menurut salah satu warga yang hadir mengaku tidak takut dengan ancaman Putin.

Ia mengatakan ini merupakan waktu terakhirnya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Navalny.

"Saya datang karena ini adalah satu-satunya kesempatan bagi saya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Alexei. Saya mengagumi keberaniannya, saya mengagumi ketangguhannya," kata seorang warga, dikutip dari Reuters.

Beberapa lainnya juga menyerukan dukungannya kepada Navalny.

"Kenapa dia ditakuti bahkan mati, saya tidak mengerti. Makanya saya ada di sini," jelas mereka.

Baca juga: Pemakaman Alexei Navalny akan Diadakan di Moskow pada 1 Maret 2024

Seorang warga bernama Anna Stepanova mengatakan dirinya sangat heran dengan adanya banyak pembatas dan truk polisi.

“Apa yang mereka takutkan? Kenapa banyak sekali mobil?” kata Anna.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini