TRIBUNNEWS.COM - Ibu Kota Haiti, Por-au-Prince, tengah memanas usai baku tembak hingga kerusuhan terjadi dalam beberapa waktu belakangan.
Pemerintah Haiti pun sampai mengumumkan darurat nasional buntut kerusuhan yang tak kunjung reda.
Bahkan, memanasnya suasana di negara tersebut turut membuat Perdana Menteri (PM) Haiti, Ariel Henry menyatakan mundur dari jabatannya pada Selasa (12/3/2024).
Dikutip dari BBC, keputusan ini diambil setelah pemimpin di kawasan Karibia bertemu di Jamaika pada Senin (11/3/2024) untuk membahas transisi politik di Haiti.
Di sisi lain, kerusuhan yang terjadi di Haiti diakibatkan amukan dari sebuah gangster bernama G9 pimpinan Jimmy 'Barbecue'Cherizier
Selain membuat rusuh di jalanan, anak buah Cherizier turut menyerang penjara di Haiti sehingga membuat banyak anggota gangster tersebut kabur.
Lalu siapakah Jimmy 'Barbecue' Cherizier? Berikut profilnya
Sang Pecatan Polisi yang Membelot Bikin Gangster
Nama Jimmy Cherizier alias Barbecue aslinya mulai terdengar pada November 2017.
Baca juga: PM Haiti Ariel Henry Mundur, Buntut Geng Kriminal yang Ngamuk di Berbagai Kota
Dikutip dari Insight Crime, dirinya pernah terlibat dalam operasi pembasmian geng di Port-au-Prince pada November 2017.
Namun, operasinya tersebut justru membuatnya melakukan pembunuhan di luar proses hukum atau unlawful killing.
Perbuataan Cherizier itu membuat sembilan warga sipil tak bersalah harus tewas terbunuh olehnya.
Hanya saja, puncak keonarannya adalah ketika dirinya justru terpergok sedang memimpin tujuh geng dalam pembantaian di La Saline pada November 2018.
Imbasnya, Cherizier pun dipecat dari kepolisian Haiti buntut perbuatannya tersebut.