Pada hari Selasa, militer Rusia melaporkan bahwa mereka mencegat 25 UAV lainnya di tujuh wilayah, dengan satu drone menabrak fasilitas minyak di kota Oryol di bagian barat, sekitar 250 km selatan Moskow.
Kementerian Pertahanan menggambarkan serangan pesawat tak berawak Ukraina sebagai “serangan teroris.”
Rusia Lepaskan Shahed dan Rudal
Pada pagi hari tanggal 14 Maret, tercatat dua kedatangan di Kharkov. Kota itu diserang oleh drone Shahed dan rudal.
Hal ini dilaporkan oleh Walikota Kharkov Igor Terekhov dan kepala pemerintahan militer regional Kharkov Oleg Sinegubov di saluran telegram mereka.
Seperti yang dinyatakan walikota, kedatangan pertama terjadi setelah serangan Shahed.
“Shahed menyerang Kharkov. Dia jatuh di pusat kota dekat rumah-rumah pribadi. Untungnya tidak ada korban jiwa,” tulis Terekhov.
Belakangan, kepala OVA Kharkov, Oleg Sinegubov, mengumumkan serangan rudal ke kota tersebut.
“Pasukan Rusia menyerang distrik Shevchenkovsky di Kharkov dengan rudal S-300 sekitar pukul 05:10,” kata Sinegubov.
Menurut Terekhov, serangan kedua pada pagi hari di Kharkov tercatat di kawasan hutan di sebelah bangunan non-perumahan. Tidak ada korban jiwa, dan beberapa bangunan rusak ringan.
Sebelumnya kami menulis bahwa pada malam tanggal 14 Maret, Ukraina diserang oleh 36 Shahed. Pasukan pertahanan udara menembak jatuh 22 drone.
Perang di Ukraina kini memasuki hari ke-750. Kami mengikuti berita terkini dan peristiwa penting pada 14 Maret 2024, diperbarui secara online. (Russia Today/Pravda/Strana)