Karena kerusakan luas yang ditimbulkan Israel di Gaza selama 6 bulan kampanye pengeboman, tidak jelas apakah mungkin untuk kembali ke wilayah utara dengan selamat.
Para ahli PBB memperkirakan bahwa 60 persen rumah dan bangunan di Gaza hancur atau rusak hingga tidak dapat dihuni lagi.
Daerah pemukiman di Gaza juga penuh dengan bom yang belum meledak dan kekurangan fasilitas penting seperti listrik dan air.
Israel meminta Qatar untuk menekan Hamas agar menerima kesepakatan gencatan senjata sesuai persyaratan Israel dengan menutup rekening bank organisasi tersebut dan mengusir pejabat Hamas, kata pejabat Israel kepada WSJ.
Pada hari Kamis, pejabat Hamas Osama Hamdan mengatakan kepada wartawan pada konferensi pers di Beirut bahwa tidak ada kemajuan dalam perundingan gencatan senjata di Gaza meskipun kelompok Palestina menunjukkan fleksibilitas.
Hamdan mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menghalangi upaya untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata dan bahwa dia “tidak tertarik” untuk memenangkan pembebasan 100 tawanan Israel yang masih berada di Gaza.
“Pemerintah pendudukan masih mengelak, dan negosiasi terjebak dalam lingkaran setan,” kata Hamdan.
(Sumber: The Cradle)