“Penumpang harus memeriksa informasi penerbangan sebelum keberangkatan,” tambahnya.
Ancaman Iran
Sementara itu, kantor berita Iran IRNA mengatakan Wakil Presiden Iran Mohammad Mokhber telah menggarisbawahi bahwa Republik Islam tidak menginginkan eskalasi namun jika rezim Israel melakukan kesalahan lagi, Iran akan memberikan respons yang keras.
Pejabat Iran membuat pernyataan tersebut dalam percakapan telepon dengan Perdana Menteri Suriah Hussein Arnous pada hari Kamis di tengah ancaman Israel untuk menyerang Iran sebagai tanggapan atas serangan akhir pekan oleh Republik Islam terhadap sasaran militer rezim tersebut untuk menghukum negara tersebut atas serangan udara tanggal 1 April di Suriah. Konsulat Iran di Suriah.
Mokhber mengatakan bahwa serangan terhadap misi diplomatik Iran menunjukkan keputusasaan rezim jahat dalam menghadapi perlawanan Palestina dan kelompok perlawanan lainnya.
“Kami tidak mencari ketegangan, namun kami akan memberikan respons keras jika rezim Zionis melakukan kesalahan lagi”, kata Wakil Presiden tersebut.
Perdana Menteri Suriah memuji operasi pembalasan Iran sebagai respons yang menghancurkan terhadap rezim tersebut, dan mengatakan bahwa tindakan berani tersebut mempertanyakan dan menantang keberadaan rezim Zionis, kredibilitasnya, serta para pendukungnya.
Arnous juga mengatakan bahwa tentara Suriah dalam kesiapan penuh untuk mendukung front perlawanan dan memberikan respon yang keras terhadap kemungkinan tindakan agresi rezim Zionis.
Sumber: CNN/IRNA/ABC News