News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Israel, Ukraina, dan Taiwan akan Dapat Kucuran Dana 95 Miliar Dolar dari AS, Ini Pembagiannya

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DPR AS sahkan paket bantuan senilai $95 miliar (sekitar Rp 1.546 Triliun) untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan, berikut rinciannya.

Kritikus menuduh pemerintah Israel melakukan kejahatan perang dan meminta anggota parlemen AS untuk menahan bantuan.

Taiwan

Sekitar $8 miliar akan digunakan untuk membantu sekutu AS di kawasan Indo-Pasifik ini.

Lebih dari $3 miliar akan digunakan untuk infrastruktur dan pengembangan kapal selam.

Sementara $2 miliar lainnya dialokasikan untuk mengisi kembali persenjataan AS yang diberikan kepada Taiwan dan sekutu lainnya di kawasan tersebut.

Disahkan setelah berbulan-bulan tertunda

Paket bantuan ini disetujui DPR AS dengan dukungan bipartisan setelah sempat tersendat selama berbulan-bulan.

Sekelompok anggota Partai Republik berhaluan keras berpendapat bahwa AS lebih mememperhatiaan sekutu asaing.

Menurut mereka, kongres seharusnya fokus pada peningkatan keamanan di perbatasan AS-Meksiko.

Secara total, 210 anggota Partai Demokrat dan 101 anggota Partai Republik mendukung RUU bantuan Ukraina, sementara 112 anggota Partai Republik menolaknya.

Ketika undang-undang tersebut disahkan pada hari Sabtu (20/4/2024), banyak anggota Partai Demokrat bersorak di DPR dan mengibarkan bendera Ukraina, yang memicu kemarahan kaum konservatif.

Bantuan untuk Israel dan Taiwan juga mendapat persetujuan di DPR dengan selisih yang besar, begitu pula undang-undang yang dapat melarang platform populer TikTok di AS.

Paket bantuan luar negeri akan dikirim ke Senat dan majelis tinggi tersebut diperkirakan akan menyetujui undang-undang tersebut minggu ini.

Baca juga: Rincian 26 Miliar Dolar Bantuan Militer AS bagi Israel, Hampir Separuhnya untuk Beli Senjata

Presiden AS Joe Biden memberikan pidato di Washington DC, Amerika Serikat, pada 19 Januari 2024. (Anadolu Agency/Mostafa Bassim)

Presiden Joe Biden mengatakan dia akan menandatangani undang-undang tersebut segera setelah mendapatkannya.

Dalam sebuah postingan di X, sebelumnya Twitter, Biden menanggapi usulan DPR soal paket bantuan tersebut.

"Hari ini, anggota dari kedua partai di DPR memilih untuk memajukan kepentingan keamanan nasional kita dengan mengesahkan undang-undang yang sangat dibutuhkan untuk Israel dan Ukraina, dan bantuan bagi mereka yang terkena dampak konflik dan bencana di seluruh dunia. Saya mendesak Senat untuk segera mengirimkan paket ini ke meja saya."

Kritik Rusia

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini