News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cuaca Ekstrem

Cuaca Ekstrem Melanda Asia: 30 Orang di Thailand Tewas, 32 Juta Siswa di Bangladesh Libur Sekolah

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. Gelombang panas ekstrem dilaporkan melanda sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara, dengan suhu hampir mencapai 50 derajat Celcius hingga badan kesehatan internasional mulai mengeluarkan peringatan kesehatan.

Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, BANGKOK – Gelombang panas ekstrem dilaporkan melanda sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara, dengan suhu hampir mencapai 50 derajat Celcius hingga badan kesehatan internasional mulai mengeluarkan peringatan kesehatan.

Peringatan ini diwanti-wanti oleh Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) usai serangan gelombang panas (heatwave) di wilayah Asia mulai meningkat tajam di tahun ini, meningkat hampir dua kali lipat sejak periode 1961-1990.

Hingga WMO menobatkan Asia tetap menjadi wilayah yang paling terdampak bencana di dunia akibat cuaca, iklim, dan bahaya terkait air pada 2023.

Adapun gelombang panas ini terjadi dampak dari pola cuaca El Nino atau fenomena pemanasan permukaan laut di atas rata-rata secara berkepanjangan. Fenomena ini terjadi akibat adanya angin laut yang terus bertiup ke arah barat di sepanjang ekuator.

Baca juga: Cuaca Ekstrem Rabu, 24 April 2024, BMKG: Hujan Lebat Disertai Angin di 30 Wilayah, Banten hingga DIY

Sayangnya pergerakan angin mendorong air berjalan ke wilayah Timur hingga menciptakan suhu permukaan laut yang lebih panas dari biasanya. Akibat El Nino wilayah Asia Tenggara semakin kering karena curah hujan yang berkurang.

Daftar negara Asia Tenggara yang dilanda cuaca ekstrem:

1. Thailand

Di Thailand, pihak berwenang mengatakan 30 orang dinyatakan tewas dalam sebulan terakhir akibat serangan panas (heat stroke) yang terus melanda kawasan Thailand.

Di ibu kota Bangkok, suhu mencapai 40,1 derajat Celcius pada hari Rabu, sementara pihak berwenang memperingatkan kemungkinan “indeks panas” melebihi 52 derajat, hingga membuat permintaan listrik di Thailand melonjak ke titik tertinggi yaitu 35.830 megawatt, sebagaimana dikutip dari Guardian.

2. Vietnam

Di Vietnam para warganya mulai berbondong-bondong mencari tempat 'perlindungan' dengan pergi ke pusat perbelanjaan dengan AC di Kota Ho Chi Minh. usai Badan cuaca nasional Vietnam memperingatkan adanya risiko kebakaran, dehidrasi, dan sengatan panas akibat cuaca ekstrem.

3. Filipina

Filipina jadi salah satu negara yang ikut terkena serangan gelombang panas ekstrem. Berdasarkan data dari Badan Meteorologi Filipina seperti dilansir dari CNA, suhu di Manila mengalami peningkatan tajam mencapai 38,8 derajat celcius. Sedangkan kota lainnya dapat indeks panas mencapai 45 derajat celcius.

Akibatnya pelaksanaan kegiatan pembelajaran di sekolah dengan metode tatap muka di Filipina diliburkan selama dua hari. Tak hanya itu jumlah transportasi umum seperti angkot juga setempat mogok kerja.

"Menimbang prediksi indeks cuaca panas terbaru... dan pengumuman nasional mengenai mogok transportasi, semua sekolah publik akan menerapkan pembelajaran jarak jauh pada 29 sampai 30 April 2024," kata Departemen Pendidikan setempat.

4. Myanmar

Myanmar juga dilanda gelombang panas ekstrem dengan suhu mencapai 48,2 derajat Celcius. Adapun lonjakan panas terjadi di kota Chauk di wilayah Magway Myanmar tengah sejak Minggu (28/4/2024).

Mencegah timbulnya korban jiwa akibat heat stroke, Wakil Direktur Jenderal Departemen Pengendalian Penyakit Thailand, Direk Khampanen, mendesak orang lanjut usia (lansia) dan mereka yang memiliki kondisi medis termasuk obesitas, untuk tetap tinggal di dalam rumah dan minum air secara teratur.

5. Bangladesh

Gelombang panas yang melanda Bangladesh dilaporkan telah melebihi level 42 derajat Celcius, jadi Ahli gelombang panas yang begitu hebat sejak pencatatan dimulai pada 1948.

Akibat lonjakan suhu ekstrem Pengadilan setempat untuk mengeluarkan perintah penutupan sekolah secara nasional. Dengan aturan tersebut sebanyak 32 juta siswa harus melaksanakan proses belajar mengajar dirumah selama beberapa hari kedepan tepatnya hingga hingga hari Minggu (5/5/2024).

6. Malaysia

Departemen meteorologi Malaysia mengeluarkan peringatan cuaca panas untuk 16 wilayah yang mencatatkan lonjakan suhu antara 35 dan 40 derajat selama tiga hari berturut-turut tepatnya sejak akhir pekan kemarin

Sebanyak 45 kasus penyakit yang berhubungan dengan panas telah dilaporkan di negara tersebut pada 13 April, kata kementerian kesehatan, tanpa menyebutkan secara spesifik kapan kementerian tersebut mulai melacak kasus-kasus tersebut.

7. Singapura

Di negara kota tetangga Singapura, layanan meteorologi mengatakan suhu di negara itu bisa melonjak lebih tinggi pada 2024 dibandingkan tahun lalu, yang merupakan tahun terpanas keempat di Singapura sejak pencatatan dimulai pada 1929.

Hari terpanas di Singapura yang tercatat adalah 13 Mei tahun lalu ketika suhu maksimum harian tertinggi mencapai 37 derajat Celcius.

8. Indonesia

Di Indonesia, cuaca ekstrim mendorong lonjakan kasus demam berdarah, infeksi yang ditularkan oleh nyamuk, dengan jumlah kasus meningkat dua kali lipat menjadi 35.000 dari 15.000 pada tahun sebelumnya, kata Kementerian Kesehatan.

Ini terjadi karena pola cuaca El Nino telah memperpanjang musim kemarau dan suhu yang lebih panas mempercepat siklus hidup nyamuk.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini