TRIBUNNEWS.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mendapat kritikan keras dari militernya.
Netanyahu dianggap terlalu fokus merencanakan serangan ke Rafah, tapi di sisi lain wilayahnya terancam oleh serangan pasukan perlawanan Lebanon, Hizbullah.
Serangan berupak kritikan itu disampaikan oleh Yair Golan.
Dikutip dari Al-Mayadeen, ia merupakan seorang Mayor Jenderal Cadangan militer rezim Zionis. (Tribunnews/Reka)
BERITA REKOMENDASI