TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah ekstremis Israel terekam menginjak-injak bantuan kemanusiaan yang ditujukan untuk warga Gaza, Senin (13/5/2024).
Termasuk puluhan kardus mi instan asal Indonesia.
Aksi ini pun membuat kardus-kardus tersebut menjadi rusak.
Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih, Jake Sullivan menyebut, tindakan ini sama sekali tidak dapat diterima.
Dikutip dari The Times of Israel, Sullivan mengklaim, AS sedang menanggapi serius aksi penjarahan yang dilakukan pengunjuk rasa Israel.
(*)