Sebelumnya, kedua pemimpin Rusia dan Korea Utara melakukan pembicaraan yang berlangsung sekitar 2 jam di Istana Matahari di ibu kota Pyongyang dan menandatangani Perjanjian Kemitraan Strategis Komprehensif, menurut informasi dari media Rusia .
Kim Jong Un Dukung Penuh Agresi Rusia ke Ukraia
Meski pertemuan antara KIM Jong Un dan Vladimir Putin mendapat banyak pertentangan namun hal tersebut tak membuat pemimpin Korut mundur.
Kim Jong-un secara terbuka menyatakan dukungan penuh dan solidaritas kepada pemerintah, tentara, dan rakyat Rusia dalam melaksanakan operasi militer khusus di Ukraina untuk melindungi kedaulatan, kepentingan keamanan, dan integritas wilayah.
"Kami sangat menghargai dukungan Anda yang konsisten dan tak tergoyahkan untuk kebijakan Rusia, termasuk dalam hal Ukraina," mengutip pernyataan Putin pada awal pembicaraan dengan Kim.
Merespon pernyataan Kim, Presiden Putin mengapresiasi dukungan tersebut dan menegaskan bahwa kedua negara akan menandatangani perjanjian untuk memperkuat kemitraan strategis.
“Kami sangat menghargai dukungan Anda yang konsisten dan tidak berubah terhadap kebijakan Rusia, termasuk terhadap kebijakan Ukraina,” ucap Putin.
Sebagai imbalan atas dukungan Pyongyang ke Moskow Rusia telah mengirimkan teknologi ke Korea Utara untuk membantu rencana mereka meluncurkan sejumlah satelit mata-mata yang dapat melindungi Pyongyang dari ancaman musuh di kawasan tersebut.