TRIBUNNEWS.COM - Rangkaian Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) secara resmi dimulai dengan debat perdana yang akan digelar pada Jumat (28/6/2024) pagi WIB ini di Atlanta, Georgia, AS.
Seperti penyelenggaraan Pilpres AS di tahun 2020, bakal ada dua kandidat yang bersaing keras untuk menjadi Presiden untuk periode tahun 2024-2028.
Menariknya, calon yang dihadirkan dari Partai Republik dan Demokrat pada pemilihan kali ini adalah sosok yang sama-sama berduel di penyelenggaraaan Pilpres 2020.
Partai Demokrat mengusung sosok presiden petahanan Joe Biden, sedangkan Partai Republik kembali mengusung Donald Trump yang sempat menjadi orang nomor satu di negeri Paman Sam pada periode 2016-2020.
Keduanya akan berhadapan satu sama lain dalam untuk menyampaikan manifesto kampanye mereka kepada pemilih dalam debat perdana kali ini.
Adapun isu-isu kunci yang bakal menjadi sorotan dalam debat yang digelar lima bulan sebelum pemilihan presiden Amerika Serikat ini adalah permasalahan seperti ekonomi dan imigrasi,
Beda dari gelaran di tahun-tahun sebelumnya, debat Capres AS pada penyelenggaraan tahun ini untuk pertama kalinya diadakan dengan beberapa aturan unik.
Adapun aturan-aturan baru ini diterapkan untuk mengurangi gangguan selama acara dan diskusi digelar.
Salah satu aturan yang menarik adalah dimatikannya mikrofon lawan debat saat seorang kandidat menyampaikan argumennya.
Mikrofon baru akan dinyalakan ketika giliran kandidat lainnya diberikan kesempatan untuk membalas argumen lawan.
Selain itu, tidak ada penonton yang diizinkan untuk masuk di studio selama debat.
Baca juga: Jelang Pemilu AS, Donald Trump Bikin Akun TikTok, Video Pertama yang Diunggah Ditonton 59 Juta Kali
Aturan menarik lainnya adalah kedua kandidat tidak diperkenankan membawa masuk alat atau catatan yang sudah ditulis sebelumnya.
Kedua belah kandidat hanya akan diberikan pena, blok kertas, dan botol air selama jalannya debat.
Sebelumnya telah diputuskan melalui undian koin bahwa Trump akan memberikan kata penutup dalam debat 90 menit ini
Selain itu, pihak panitia juga sudah menetapkan bahwa sosok Joe Biden akan berdiri di sebelah kanan panggung dan Donald Trump di sisi yang berlawanan.
Georgia yang merupakan negara bagian yang menggelar debat perdana ini bisa dibilang sebagai salah satu wilayah "netral' bagi kedua kubu.
Adapun di pertempuran Pilpres 2020 lalu, negara bagian Georgia menjadi salah satu kunci kemenangan dari negara-negara bagian yang dikuasai oleh pendukung Biden dengan kemenangan berselisih 13.000 suara dari Trump.
(Tribunnews.com/Bobby)