TRIBUNNEWS.COM - Kelompok perlawanan Islam di Lebanon, Hizbullah melancarkan serangkaian operasi pada hari Kamis (25/7/2024).
Dalam operasi tersebut, unit pertahanan udara Hizbullah berhasil meluncurkan rudal dan menghancurkan 2 jet tempur Israel dalam waktu kurang dari 24 jam.
Hizbullah menjelaskan, serangan ini merupakan respons terhadap pelanggaran Israel terhadap wilayah udara Lebanon.
Tidak hanya itu, serangan ini juga untuk menghalau jet-jet tempur Israel yang kembali menargetkan wilayah utara Palestina.
Selengkapnya, berikut serangkaian operasi Hizbullah pada hari Kamis, dikutip dari Al Mayadeen:
Pada pukul 12.30 waktu setempat, Hizbullah meluncurkan serangan tepat sasaran di lokasi militer Hanita.
Kemudian, serangan Hizbullah selanjutnya menargetkan sebuah bangunan yang digunakan oleh IDF untuk bersembunyi.
Bangunan yang berlokasi di pemukiman Menara ini sebagai respons atas serangan Israel di desa selatan Kafr Hamam.
Di lokasi yang berbeda, Hizbullah juga menargetkan bangunan lainnya di pemukiman Shatula.
Serangan presisi Hizbullah ini sebagai tanggapan atas serangan Israel di kota Tir Harfa.
Upaya Israel membakat Hutan Rahib menggunakan ketapel juga mendapat balasan dari Hizbullah.
Di Hutan Adaither, Hizbullah meluncurkan roket tepat sasaran mengenai tentara Israel yang berjaga.
Baca juga: Hizbullah Merilis Rekaman Video Drone, Menggambarkan Satu-satunya Pangkalan Udara Militer di Utara
Pangkalan pos militer Israel juga berhasil dihancurkan oleh Hizbullah.
Hizbullah menggunakan satu skuadron drone satu arah yang menghantam pos militer milik Batalyon 411 dari Brigade ke-288 di Neveh Ziv.
Atas serangan tersebut, korban yang merupakan tentara IDF berjatuhan.