"F-16 ada di Ukraina. Ini berarti akan ada lebih banyak penjajah yang hancur. Akan ada lebih banyak rudal dan pesawat yang ditembak jatuh yang digunakan penjahat Rusia untuk menyerang kota-kota Ukraina," katanya.
Menurutnya, pertama-tama, penggunaan pesawat modern yang efektif berarti menyelamatkan nyawa tentara Ukraina.
"Saya berterima kasih kepada presiden, menteri pertahanan, dan semua orang yang bekerja 24/7 sehingga F-16 dapat muncul di langit kita. Ini adalah langkah penting lainnya menuju kemenangan kita," kata Syrskyi.
Sebelumnya AS menyatakan tidak akan mengirimkan pesawat tersebut, akan tetapi Joe Biden berubah pikiran dan menjadi yang pertama kali mengirim. Namun belum diketahui pasti berapa unit pesawat yang dikirim tersebut.
Kedatangan pesawat perang ini telah lama ditunggu-tunggu Ukraina yang akan membantu negara tersebut melawan kekuatan angkatan udara Rusia yang superior.
Sebelumnya, negara anggota NATO lainnya, Belgia, Denmark, Belanda dan Norwegia menyatakan siap menyediakan lebih dari 60 unit ke Ukraina dalam beberapa bulan mendatang.