News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Antisipasi Pembalasan, Israel Isyaratkan Siap Lakukan Serangan Pendahuluan ke Iran dan Hizbullah

Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Tentara Pendudukan Israel di atas tank Merkava saat operasi militer di Jalur Gaza. Israel saat ini tengah mengantisipasi pembalasan militer dari Iran, Hizbullah, dan Hamas.

Sementara itu, militer Israel mengatakan, mereka belum mengubah "sampai saat ini" kebijakannya untuk melindungi warga sipil, Minggu (4/8/2024).

"Saya ingin merujuk malam ini pada berbagai laporan dan rumor bahwa kami waspada terhadap tanggapan musuh terhadap wilayah Negara Israel," kata juru bicara militer, Laksamana Muda Daniel Hagari, dilansir Arab News.

"Saya tegaskan bahwa sampai saat ini tidak ada perubahan dalam kebijakan pertahanan Komando Front Dalam Negeri," jelasnya tentang cabang militer yang menangani perlindungan warga sipil di masa perang dan keadaan darurat, termasuk bencana alam.

Hagari dan pejabat tinggi militer serta pemerintah Israel lainnya, termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, telah berulang kali mengatakan negara itu siap menghadapi serangan apa pun.

Namun, Hagari mengatakan perlindungan Israel tidak "kedap udara."

"Kami berusaha memberi Anda peringatan yang diperlukan untuk bersiap menghadapi ancaman apapun," katanya.

"Perlindungan itu tidak kedap udara. Oleh karena itu, setiap warga negara wajib mengetahui apa saja instruksinya, di mana pun ia berada dan untuk selalu waspada," jelas Hagari.

Baca juga: Pejabat Amerika: Iran Sedang Memindahkan Peluncur Rudal, Serangan ke Israel Makin Dekat

Hagari juga mengumumkan, Komando Front Dalam Negeri telah meluncurkan sistem baru untuk memperingatkan warga negara jika terjadi keadaan darurat.

"Peringatan akan dikirimkan ke telepon seluler di area yang terancam," katanya.

"Ini dilakukan tanpa perlu aplikasi dan tanpa tindakan apa pun dari pihak warga negara," tambah dia.

Ilustrasi - Asap mengepul di perbatasan Israel-Lebanon dari lokasi roket yang ditembakkan dari sisi Lebanon, menuju desa Metullah di Israel pada hari Sabtu. (AFP/Getty Images)

Update Perang Israel-Hamas

Diberitakan Al Jazeera, Hizbullah Lebanon telah menembakkan serangkaian pesawat tak berawak ke Israel, menyerang beberapa wilayah dan memicu sirene serangan udara.

Serangan gencar Israel di Jenin, Tepi Barat yang diduduki masih berlangsung, dengan sedikitnya empat warga Palestina tewas sejauh ini menurut Kementerian Kesehatan, termasuk akibat serangan pesawat nirawak militer.

Serangan Israel sebelumnya di kota Tubas menewaskan empat orang.

Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa 40 orang tewas dan 71 orang terluka dalam serangan Israel selama 24 jam terakhir.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini