News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Inilah Daftar Konser Musik yang Pernah Jadi Target Teror di Eropa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah Daftar Konser Musik yang Pernah Jadi Target Teror di Eropa

Tidak lama selepas tengah malam, seorang pria bersenjatakan senapan serbu melepaskan tembakan di klub malam Reina di Istanbul selama pesta Malam Tahun Baru pada tanggal 1 Januari. 2017. Dia membunuh 39 orang.

Pelaku awalnya berhasil melarikan diri, namun ditangkap dua minggu kemudian di kota metropolitan Turki itu. ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan yang dimaksudkan sebagai balas dendam atas intervensi militer Turki terhadap ISIS di Suriah. Serangan tersebut mengejutkan Turki, yang saat itu sedang dilanda serangkaian serangan teroris dan ketegangan politik.

Juli 2016: Serangan bunuh diri di festival musik di Ansbach

Pada malam tanggal 24 Juli 2016, seorang pembom bunuh diri meledakkan diri di festival terbuka "Ansbach Open” di negara bagian Bayern di Jerman. Selain pelaku yang berusia 27 tahun, tidak ada korban jiwa lainnya, kecuali 15 orang luka-luka, dengan banyak di antaranya serius.

Pelaku mengaktifkan alat peledak di ranselnya di depan sebuah bar di kota kecil Ansbach, dekat tempat festival. Sesaat sebelumnya, dia sempat ditolak di pintu masuk karena tidak punya tiket.

November 2015: Serangan ISIS di Bataclan di Paris

Pada malam tanggal 13 November, pelaku bersenjata lengkap menyerbu Bataclan saat konser band rock AS "Eagles of Death Metal". Para penyerang melepaskan tembakan tanpa pandang bulu ke sekitar 1.500 orang di teater dan kemudian menyandera mereka.

Polisi baru turun tangan setelah sekitar dua setengah jam dan membunuh dua penyerang, sementara yang ketiga meledakkan diri sendiri. Serangan itu merupakan bagian dari serangkaian serangan terkoordinasi yang dilakukan ISIS malam itu di ibu kota Prancis.

Secara keseluruhan, sebanyak 130 orang tewas, dengan 90 di antaranya berada di Bataclan. Serangan terhadap teater tetap menjadi salah satu aksi terorisme terburuk dalam sejarah Eropa dan telah mengubah persepsi keamanan dan ancaman secara permanen.

(rzn/hp)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini