Kongres Partai Demokrat tersebut juga merupakan kesempatan untuk memamerkan dukungan dari para selebriti. Pada Konvensi Partai Republik bulan Juli lalu , ikut tampil musisi Kid Rock, komedian Russell Brand, dan bintang hiburan gulat Hulk Hogan.
Bagaimana kandidat DNC dipilih?
DNC, yang diadakan setiap empat tahun sekali, merupakan puncak dari proses rumit untuk memilih calon presiden dalam Partai Demokrat.
Baik calon presiden dari Partai Demokrat maupun Republik biasanya memulai proses dengan berdebat dan berkampanye melawan para pesaing internal di partai mereka. Kemudian, berbagai acara diselenggarakan di seluruh negara bagian dan teritori AS untuk mengukur tingkat dukungan bagi para kandidat.
Sebagian besar negara bagian menggunakan pemilihan pendahuluan, di mana pemilih terdaftar harus memilih favorit mereka dari daftar nama dalam pemungutan suara rahasia.
Beberapa negara bagian menggunakan sistem kaukus, di mana para pendukung kandidat pesaing berkumpul di tempat yang sama, terbagi menjadi beberapa kelompok, lalu berinteraksi dan memberikan pidato singkat dalam upaya untuk memenangkan hati para pemilih yang belum menentukan pilihan dan mencapai konsensus. Sejumlah kecil negara bagian menggunakan kombinasi kedua sistem tersebut.
Setelah proses selesai, setiap negara bagian dan teritori diberi sejumlah delegasi berdasarkan tiga siklus pemilihan sebelumnya, jumlah suara elektoralnya, dan tanggal pemilihan pendahuluan. Para delegasi tersebut berasal dari jajaran aktivis partai, pemimpin lokal, dan pendukung terkemuka kandidat.
Delegasi yang dijanjikan vs. superdelegasi: Apa bedanya?
Delegasi ini dikenal sebagai "delegasi yang dijanjikan" karena mereka diwajibkan untuk memilih kandidat yang disukai oleh para pemilih dari komunitas mereka.
Menurut lembaga nirlaba Ballotopedia, ada sekitar 3.950 kandidat yang dijanjikan untuk Partai Demokrat dalam siklus pemilihan ini.
Selain itu, masih ada sekitar 750 orang yang disebut "superdelegasi", yang berasal dari partai itu sendiri, biasanya anggota Komite Nasional Demokrat atau pejabat terpilih saat ini dan sebelumnya. Para delegasi tersebut dapat memilih kandidat mana pun yang mereka sukai. Sistem ini dibuat untuk memberi para pemimpin partai peran yang lebih besar dalam proses pencalonan.
Banyak yang mengkritik Partai Demokrat karena menggunakan sistem superdelegasi, di mana sistem tersebut ditengarai sebagai cara untuk melemahkan keinginan para pemilihnya. Namun, secara historis, para superdelegasi selalu mendukung kandidat yang memenangkan mayoritas suara dari delegasi yang dijanjikan.
Setelah DNC berakhir pada Kamis, 22 Agustus, Kamala Harris dan Tim Walz akan punya waktu dua setengah untuk berkampanye melawan calon dari Partai Republik, Donald Trump dan JD Vance sebelum pemilihan presiden pada 5 November mendatang.
(ap/hp)