Popularitas Fatah tergeserkan oleh Hamas dan Jihad Islam.
Pengaruh Hamas dan Jihad Islam semakin meningkat karena pasifnya pasukan keamanan Otoritas Palestina (PA) pimpinan Abbas yang didukung Barat.
Abbas menjalankan pemerintahan sendiri secara terbatas di beberapa bagian Tepi Barat.
Israel menyebut, kamp pengungsi Jenin merupakan pusat perencanaan dan persiapan serangan militan serta tempat berlindung yang aman bagi para pejuang yang didanai oleh Hamas atau Jihad Islam.
Medan Perang Selama Intifada Kedua
Jenin menjadi titik kekerasan terburuk yang dilakukan pasukan Israel selama Intifada kedua (2000-2005).
Intifada kedua dimulai setelah gagalnya perundingan perdamaian yang didukung AS pada tahun 2000 dan kemudian berkembang menjadi konflik bersenjata antara Israel dan kelompok militan Palestina.
Pada bulan April 2002, Israel melakukan serangan besar-besaran di kamp pengungsi Jenin.
Sebuah laporan PBB yang dikeluarkan pada bulan Agustus 2002 mengatakan, 52 warga Palestina tewas dalam serangan Israel di Jenin.
Setengah dari mereka adalah warga sipil, sementara Israel kehilangan 23 tentara di sana.
Kekerasan Terbaru
Jenin kembali menjadi titik pertempuran antara pejuang Palestina dan pasukan Israel.
Kekerasan di Jenin terus berlanjut hingga saat ini.
Baca juga: Brigade Al-Qassam Bersumpah Akan Melancarkan Hujan Darah setelah Israel Bunuh 2 Komandannya di Jenin
Pada bulan Mei lalu. pasukan Israel menewaskan 10 warga Palestina dan melukai 25 lainnya.
Seorang dokter dan seorang remaja termasuk di antara mereka yang tewas selama operasi besar yang melibatkan puluhan kendaraan lapis baja.
Pada bulan Juni, pasukan Israel menewaskan tiga warga Palestina dan melukai sedikitnya 13 lainnya dalam sebuah serangan di Jenin.