Baca tanpa iklan
Ringkasan
- 158 pesawat nirawak Ukraina dihancurkan semalam oleh pertahanan udara Rusia
- 11 orang terluka akibat serangan rudal Belgorod
- 3 tewas, 9 terluka akibat penembakan di Kurakhove
TRIBUNNEWS.COM, RUSIA -
Kementerian Pertahanan Udara Rusia mencegat dan menghancurkan 158 pesawat tak berawak Ukraina semalam.
"Termasuk dua di atas Moskow dan sembilan di atas wilayah sekitarnya," kata Kementerian Pertahanan, Minggu (1/9/2024).
Sebanyak 46 pesawat nirawak ditembakkan di atas wilayah Kursk, tempat Ukraina mengerahkan pasukannya dalam beberapa minggu terakhir dalam serangan terbesar di wilayah Rusia sejak Perang Dunia II.
Sebanyak 34 pesawat nirawak ditembakkan di atas wilayah Bryansk, 28 di atas wilayah Voronezh, dan 14 di atas wilayah Belgorod.
Semua daerah itu berbatasan dengan Ukraina.
Drone juga ditembak jatuh di wilayah Rusia yang lebih dalam, termasuk satu di wilayah Tver, sebelah barat laut Moskow, dan wilayah Ivanovo, sebelah timur laut ibu kota Rusia.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan drone dicegat di 15 wilayah, sementara seorang gubernur lainnya mengatakan sebuah drone juga ditembak jatuh di wilayahnya.
Wali Kota Moskow Sergei Sobyanin mengatakan bahwa puing-puing yang jatuh dari salah satu dari dua pesawat tak berawak yang ditembak jatuh di atas kota itu menyebabkan kebakaran di kilang minyak.
Serangan pesawat nirawak Ukraina telah membawa pertempuran dari garis depan ke jantung Rusia.
Sejak awal tahun, Ukraina telah meningkatkan serangan udara di wilayah Rusia, yang menargetkan kilang minyak dan terminal minyak untuk memperlambat serangan Kremlin.
Di Rusia, Gubernur daerah Vyacheslav Gladkov mengatakan 11 orang terluka dalam serangan rudal udara Ukraina di wilayah perbatasan Rusia, Belgorod, pada hari Minggu.
Delapan orang terluka di ibu kota daerah itu, yang juga disebut Belgorod.