News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Zelensky Bersih-bersih Kabinet, Hari Ini Separuh Menteri Ukraina Dikabarkan akan Diganti

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky dikabarkan akan mengganti sejumlah menterinya hari ini, Rabu (4/9/2024).

TRIBUNNEWS.COM -- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dikabarkan hari ini akan mengganti setengah para menterinya.

Davyd Arakhamia, kepala fraksi parlemen Pelayan Rakyat (partai besutan Zelensky) mengatakan, bosnya saat ini sedang melakukan bersih-bersih di pemerintahan Ukraina.

“Sesuai yang dijanjikan, perombakan besar-besaran pemerintah diperkirakan minggu ini. Lebih dari 50 persen staf Kabinet Menteri akan diganti. Besok kita akan mengalami hari pemecatan, dan lusa - hari pengangkatan,” tulis Arakhamia dikutip dari Ukrinform, Rabu (4/9/2024).

Baca juga: 51 Orang Tewas dalam Serangan Rudal Rusia terhadap Lembaga Militer Ukraina

Dijelaskannya, bahwa daftar akhir reshuffle kabinet Ukraina akan disetujui dalam rapat fraksi Verkhovna Rada atau parlemennya Ukraina pada hari ini.

Ukrinform menyebutkan, sejumlah menteri yang mengajukan pengunduran diri antara lain Menteri Industri Strategis Oleksandr Kamyshyn, Menteri Kehakiman Denys Maliuska, Menteri Perlindungan Lingkungan dan Sumber Daya Alam Ruslan Strilets, dan Kepala Dana Properti Negara Vitaliy Koval.

Media Ukraina lainnya, Strana melaporkan, pembersihan juga telah dilakukan di kantor kepresiden. Wakil kepala kantor Zelensky, Rostislav Shurma, dipecat pada hari Selasa.

Namun tidak ada informasi mengenai alasan pemecatannya.

Juru bicara parlemen Ukraina, Ruslan Stefanchuk dalam unggahannya di Facebook menyebut, Wakil Perdana Menteri untuk Integrasi Eropa Olga Stefanishina, Menteri Industri Strategis Aleksandr Kamyshin, Menteri Kehakiman Denis Maliuski, dan Menteri Perlindungan Lingkungan Ruslan Strilets semuanya telah menyerahkan surat pengunduran diri.

Dikabarkan, selain mereka beberapa menteri lainnya akan dilengserkan juga. Bahkan santer berita Menteri Luar Negeri Dmitro Kuleba menjadi salah satu yang akan dilengserkan.

Pada akhir Agustus lalu, Zelensky mengungkap ia akan menyelesaikan masalah di kabinetnya dalam waktu dekat.

Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-924: Para Menteri Mundur, Zelensky Rombak Kabinet Lagi

Zelensky telah berkali-kali melakukan pergantian menteri dan pejabat penting di negaranya sejak diinvasi oleh Rusia pada Februari 2022 lalu.

Sejumlah politisi senior dan pejabat militer ia copot dengan berbagai alasan. Jenderal Valery Zaluzhny dicopot dari posisi Panglima Angkatan Bersenjata dan diangkat menjadi duta besar untuk Inggris.

Sementara pada September 2023 lalu Menteri Pertahanan Aleksey Reznikov dipecat atas dugaan perannya dalam skandal korupsi besar yang diyakini telah menghambat serangan.

Washington Post mengabarkan Zelensky juga memecat sejumlah pejabat senior yang dianggap sebagai "para reformis yang sangat dekat dengan Washington".

Baca juga: Mongolia Tak Mau Tangkap Putin, Ukraina Ngambek

Media asal AS tersebut memberitakan, pencopotan jabatan oleh Zelensky biasanya dilakukan setelah adanya kerugian besar dalam peperangan.

Pencopotan kali ini, demikian tulis Washington Post, terjadi setelah serangan besar-besaran Rusia di Donbass yang sangat merugikan militer Ukraina.

Sementara invasi di Ukraina di Kursk yang tadinya dianggap sukses ternyata menyimpan duka mendalam, sebanyak 9.300 pasukan tewas dan 750 kendaraan lapis baja hancur saat bertempur di tanah Rusia.

Sedangkan Financial Times melaporkan pada minggu lalu bahwa tentara, anggota parlemen, dan analis militer Zelensky menyalahkan presiden atas situasi yang memburuk dengan cepat di Donbass.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini