News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

103 Pertempuran di Poros Pokrovsk, Rusia Serang 4 Pemukiman Benteng Terkuat Donetsk

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tank Ukraina menembak posisi pasukan Rusia

 

TRIBUNNEWS.COM -- Pertempuran sengit terus terjadi di poros Pokrovsk, Donetsk, Ukraina dalam 24 jam terakhir.

Rusia yang bernafsu menguasai benteng terkuat Ukraina di Donetsk tersebut terus menyerang poros tersebut.

Sementara pasukan Volodymyr Zelensky berjuang mati-matian berupaya mempertahankan wilayah mereka.

Baca juga: Peristiwa Ugledar Terancam Terulang, Perang Kota Ancam Jatuhnya Selidovo

Kota Pokrovsk di distrik Pokrovsky bisa dibilang menjadi benteng terkuat terakhir pasukan Ukraina di Donetsk yang sangat strategis sebagai pusat logistik dan komando rotasi pasukan di oblast Donetsk.

Jika kota itu jatuh ke tangan pasukan Vladimir Putin, maka logistik dan rotasi prajurit Kiev di Donetsk bakalan tersumbat, karenanya militer Ukraina benar-benar mengerahkan banyak pasukannya di wilayah itu.

Media Ukrainska Pravda menyebutkan, dalam sehari terakhir terjadi sebanyak 103 pertempuran di empat desa di poros tersebut.

Rusia terus menekan Ukraina di dekat Myroliubivka, Promin, Lysivka dan Selydove.

Media asal Kiev tersebut mengklaim berhasil mencegat 56 serangan. Pasukan Ukraina mengklaim konsentrasi tertinggi terjadi di Selidovo, 18 kilometer dari tenggara Pokrovsk.

Sementara di selatan Pokrovsk, Ukraina mengklaim sukses menghalau 47 serangan di dekat pemukiman Hirnyk, Novodmytrivka, Hostre, Katerynivka, dan Antonivka.

Sementara Ukrinform mengabarkan, dalam sehari terakhir terjadi 166 pertempuran sengit dengan peperangan sengit masih terjadi di poros Pokrovsk.

Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-973: Zelensky Marah, Pejabatnya Bantu Warga Hindari Wajib Militer

Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengklaim musuh melancarkan satu serangan rudal, 104 serangan udara (menjatuhkan 165 bom udara berpemandu), dan lebih dari 4.500 serangan penembakan artileri, termasuk 149 serangan dari MLRS.

Serangan-serangan ini menargetkan posisi militer Ukraina dan daerah-daerah berpenduduk, khususnya di Bilovody, Kindrativka, Malushyne, Piatykhatky, Cherkaska Lozova, Kharkiv, Horokhuvatka, Borivska-Andriivka, Zelenyi Hai, Bohuslavka, Kupiansk-Vuzlovyi, Novoplatonivka, Lisna Stinka, Stinky, Sloviansk, Chasiv Yar, Druzhba, Petrivka, My rnohrad, Cherkaska Lozova, Siversk, Semenivka, Kramatorsk, Oleksandropil, dan Novoukrainka.

Ukraina tak mau kalah, Staf Umum Militer mengatakan bahwa pasukan penerbangan, rudal, dan artileri Ukraina melancarkan empat serangan terhadap personel musuh dan kelompok peralatan militer, serta menghantam tiga titik komando drone, lima sistem artileri, dan dua sistem pertahanan udara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini