News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bayar Pakai Minyak, Negara Tetangga Iran Borong 12 Jet Dassault Rafale Perancis Senilai Rp 49,8 T

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penerbangan Angkatan Darat Irak diperkirakan akan menerima helikopter yang baru dibuat ini, di samping dua model yang diperbaharui.

Ini akan menandai peningkatan yang cukup besar pada kemampuan transportasi operasionalnya.

Pesawat tempur Dassault Rafale buatan Perancis.

Karakteristik Rafale 

Rafale terkenal dengan fleksibilitas dan fitur canggihnya, membanggakan desain sayap delta yang didukung oleh mesin Snecma M88 kembar, memungkinkannya mencapai kecepatan hingga Mach 1, dan beroperasi pada ketinggian 50.000 kaki. 

Jangkauan operasionalnya sekitar 1.000 mil laut dapat diperpanjang secara signifikan dengan tangki bahan bakar eksternal, membuatnya sangat cocok untuk beragam misi, dari superioritas udara hingga dukungan darat dan bahkan pencegahan nuklir.

Avionik canggih pesawat, yang disorot oleh sistem radar RBE2-AA, menggunakan teknologi active electronically scanned array [AESA] untuk melacak beberapa target secara bersamaan, memastikan kesadaran situasional yang komprehensif untuk pilot.

Kemampuan jet ini semakin ditingkatkan oleh sistem peperangan elektronik Spectra, yang memberikan perlindungan yang kuat terhadap berbagai ancaman. Kokpit dilengkapi dengan tampilan digital mutakhir dan kontrol throttle-and-stick [HITAS], merampingkan operasi dan mengurangi beban kerja pilot.

Dalam hal persenjataan, kemampuan Rafale sangat luas.

Ini dapat membawa berbagai senjata, termasuk rudal udara-ke-udara Mica dan Meteor, serta amunisi berpemandu presisi seperti bom berpemandu laser GBU-12 dan rudal jelajah SCALP untuk operasi serangan dalam. 

Fleksibilitas ini dilengkapi dengan kemampuan pesawat untuk beroperasi dari pangkalan darat dan kapal induk, memperkuat perannya sebagai aset penting bagi Angkatan Laut dan Angkatan Udara Prancis.

Jet tempur Dassault Rafales buatan Perancis. Irak dilaporkan memborong 12 unit pesawat tempur ini dan membayarnya dengan minyak.

Saatnya Militer AS Angkat Kaki dari Negara Irak

"Ketertarikan Irak pada jet Rafale bukan hanya transaksi keuangan; itu menandakan poros strategis dari ketergantungan yang berlebihan pada dukungan militer AS," tulis ulasan situs militer BM, dikutip Kamis (24/10/2024). 

Saat Baghdad berusaha untuk menegaskan kemerdekaan dan kedaulatannya, pembelian jet-jet tempur canggih ini mengirimkan pesan yang jelas ke Washington, khususnya soal keberadaan pasukan AS di wilayah tersebut. 

Gampangnnya, Irak menyatakan sudah waktunya militer AS angkat kaki dari negara tersebut.

Keputusan untuk membayar dengan minyak lebih lanjut menggarisbawahi komitmen Irak untuk menjaga kepentingan ekonominya di tengah ketidakpastian global, termasuk inflasi dan konsekuensi dari konflik yang sedang berlangsung di Ukraina.

Pembelian jet tempur Rafale juga menimbulkan pertanyaan tentang peran strategis mereka dalam keamanan regional.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini