News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kronologi Pengusaha Inggris Bunuh WNI di Hong Kong, Mayat Mevi Novitasari Dibuang di Air Terjun

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Kiri) Jamie Tzewee Chapman yang berumur 34, pengusaha Inggris yang bunuh WNI di Hong Kong dan (Kana) Mevi Novitasari, WNI asal Cilacap yang ditemukan tewas.

Jamie dan istrinya sendiri diketahui memegang kartu identitas Hong Kong.

Sin mengaku, menemukan banyak kejanggalan dalam kasus ini.

"Kami menemukan banyak hal yang tidak masuk akal terkait dengan pria yang ditangkap itu."

"Dia tidak melapor ke polisi dan langsung meninggalkan Hong Kong setelah kejadian itu."

"Beberapa barang bukti yang terkait dengannya juga telah hilang," kata Sin.

Penyelidikan masih berlangsung. Jamie dan istrinya masih ditahan dan belum didakwa hingga Rabu pagi, kata polisi.

"Kasus ini menyangkut nyawa seseorang, dan kami menanggapinya dengan sangat serius."

"Kami akan mengungkap setiap detail dengan saksama untuk mengungkap kebenaran dan memberikan keadilan bagi korban," tutup Sin.

Penjelasan Kemlu RI

Direktur Perlindungan WNI (PWNI) Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha (kanan) dalam konferensi pers di Kantor Kemlu RI, Jakarta Pusat, Kamis (31/10/2024) (Tribunnews.com/ Danang Triatmojo)

Direktur Perlindungan WNI (PWNI) Kemlu RI, Judha Nugraha, membenarkan kasus tewasnya Mevi.

Sementara kepolisian Hong Kong saat ini masih menyelidiki penyebab kematian Mevi. 

Ada dugaan Mevi adalah korban tindak pidana kriminal. 

Kemlu RI juga mendapat informasi, kepolisian Hong Kong telah menangkap tersangka yang diduga pelaku utama pembunuhan perkara ini. 

Ada dugaan bahwa Mevi merupakan korban kriminal.

Saat ini, pihak Kepolisian sedang melakukan penyelidikan dan kami juga sudah menerima informasi bahwa ada pihak tersangka yang sudah ditangkap. 

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini