Rencana itu juga bertentangan dengan hukum internasional, yang melarang penggunaan makanan sebagai senjata dan pemindahan paksa.
Baca juga: Hamas Sebut Pembunuhan Anak-anak Saat Bermain di Gaza oleh Israel Sebagai Kejahatan Mengerikan
Fakta bahwa Israel secara sengaja membatasi makanan ke Gaza merupakan inti dari kasus genosida yang diajukan terhadapnya di Mahkamah Internasional.
Pihak berwenang Israel mengatakan bahwa jika strategi tersebut berhasil di Gaza utara, strategi itu dapat ditiru di wilayah lain, termasuk kamp-kamp tenda di selatan yang menampung ratusan ribu warga Palestina.
Agresi Israel terhadap Gaza dimulai pada Oktober tahun lalu, yang sejauh ini telah menewaskan lebih dari 42.000 orang.
Lebih dari 98.000 orang lainnya juga terluka sejak saat itu.
(oln/anews/khbrn/anadolu/rntv/*)