News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Pelanggaran Israel Picu Reaksi Keras Hizbullah di Lebanon

Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pejuang Hizbullah mengambil bagian dalam parade militer memperingati Hari Martir kelompok tersebut di kota Ghazieh di selatan Lebanon, di selatan kota pelabuhan Sidon, 12 November 2019.

TRIBUNNEWS.com - Anggota Parlemen Lebanon, Hassan Ezzeddine, menegaskan bahwa Hizbullah tidak akan tinggal diam jika Israel terus melakukan pelanggaran terhadap gencatan senjata, Kamis (5/12/2024).

Dalam wawancara dengan Al Mayadeen, Ezzeddine menyatakan, "Kesabaran ada batasnya." Ia mendesak komite yang bertanggung jawab untuk memantau penerapan Resolusi 1701 agar memenuhi tanggung jawabnya.

Ezzeddine menekankan bahwa Hizbullah tetap berkomitmen untuk tidak melanggar perjanjian gencatan senjata, namun pelanggaran yang dilakukan oleh Israel telah melampaui batas.

"Kita sudah menang. Perlawanan tetap ada dan akan selalu hadir untuk mempertahankan tanah kita," tegasnya.

Kritik Terhadap Amerika Serikat dan Mekanisme Gencatan Senjata

Wakil Kepala Dewan Politik Hizbullah, Mahmoud Qomati, mengkritik mekanisme gencatan senjata yang dianggapnya tidak jelas.

Ia juga mengecam Amerika Serikat yang dinilai bersikap lunak dan membiarkan Israel melakukan pelanggaran tanpa konsekuensi.

"Kelalaian komite yang mengawasi gencatan senjata adalah sesuatu yang disengaja," ujar Qomati, Rabu (4/12/2024).

Ia menekankan bahwa Israel lah yang sebenarnya membutuhkan gencatan senjata yang efektif.

Pelanggaran Israel Terhadap Gencatan Senjata

Otoritas Lebanon melaporkan bahwa Israel telah melakukan 18 pelanggaran dalam dua hari pertama gencatan senjata, dikutip dari Anadolu Ajansi.

Antara Rabu, 27 November 2024, dan Kamis, 28 November 2024, pelanggaran tersebut tercatat melalui pengumuman tentara Israel dan sumber berita, termasuk Kantor Berita Nasional Lebanon.

Rincian Pelanggaran

Pelanggaran pada Rabu, 27 November 2024

1. Serangan drone Israel menghantam mobil di Kota Markaba, melukai dua orang.

2. Pesawat tempur Israel menyerang lokasi yang diklaim milik Hizbullah.

3. Tembakan tank Israel menghantam Kota Kafr Shuba dan Al-Wazzani.

4. Artileri Israel menembaki beberapa kota di Distrik Marjayoun.

5. Drone Israel terbang di atas kota-kota di Distrik Tye dan Bint Jbeil.

Pelanggaran pada Kamis, 28 November 2024

1. Tentara Israel menembaki jurnalis di Kota Khiam, melukai dua orang.

2. Artileri Israel menembakkan peluru di dekat Gerbang Fatima.

3. Tentara Israel menangkap empat warga Lebanon selatan dengan tuduhan mendekati pasukan Israel.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyebut mereka yang ditangkap sebagai anggota Hizbullah dan salah satu di antaranya merupakan pemimpin setempat.

Pelanggaran ini menunjukkan ketegangan yang terus meningkat antara Lebanon dan Israel, serta tantangan dalam menjaga gencatan senjata yang telah disepakati.



Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini