News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Survei Ungkap Banyak Orang Pertahankan Windows XP

Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM – Bulan lalu, saat masa dukungan Windows XP akan dihentikan oleh Microsoft, perusahaan antivirus terkemuka, Avast mengatakan terdapat sekitar 23,6% dari total 200 juta pengguna masih menggunakan Windows XP.

Penasaran akan respon para pengguna Windows XP terhadap akan berakhirnya dukungan sistem operasi tersebut, Avast membuat survey secara global beberapa hari menjelang berakhirnya dukungan Microsoft.

Dan hasilnya, hingga saat ini hanya sekitar 2% dari angka tersebut telah melakukan upgrade ke sistem yang lebih baru. Dari jumlah pengguna yang masih menggunakan Windows XP, ternyata 21% diantaranya tidak mengetahui bahwa Microsoft akan menghentikan dukungan terhadap Windows XP.

Dan 15% lainnya mengatakan bahwa mereka akan melakukan upgrade, sebanyak 5% pengguna berencana akan menggantinya dengan Windows 8.1. Dan sebanyak 27% dari pengguna tersebut ternyata tidak mau melakukan upgrade.

“Angka ini relatif tinggi mengingat resiko keamanan akibat tidak adanya dukungan lanjutan terhadap Windows XP. Hal ini membuat orang bertanya-tanya mengapa masih banyak pengguna yang tidak peduli terhadap perlindungan sistem dengan tidak mengupgrade sistem operasi mereka, membeli PC baru, atau mencari antivirus dengan dukungan tersebut,” demikian penyataan Avast melalui blog resminya.

Setelah berakhirnya dukungan tersebut, diberitakan bahwa para penjahat dunia maya langsung membidik pengguna Windows XP guna memanfaatkan kelemahan yang ada. Avast sendiri telah membuat modul perlindungan keamanan yang dikhususkan bagi pengguna Windows XP guna menutup kelemahan yang bakal terjadi.

Dan Avast akan memberikan dukungan antivirus bagi pengguna Windows XP hingga tiga tahun kedepan. Mereka juga menyarankan bahwa sebaiknya pengguna tersebut segera melakukan berbagai perlindungan tambahan bagi sistem yang digunakan.

Avast juga menyarankan agar menggunakan peramban pihak lain yang lebih aman mengingat Internet Explorer versi 6, 7, dan 8 yang sudah tidak lagi didukung Microsoft merupakan ancaman keamanan terbesar.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini