TRIBUNNEWS.COM – Hari ibu sudah di depan mata, saatnya tunjukkan kasih sayang kita kepada ibunda tercinta. Meski Anda sudah memiliki keluarga sendiri atau disibukkan seabrek pekerjaan, tentu sedikit perhatian bisa berarti besar baginya.
Apalagi wanita lansia juga rentan mengalami gangguan penyakit. Pertahanan tubuh wanita seiring pertambahan usia juga kian melemah dari waktu ke waktu.
Maka dari itu, diperlukan perawatan ekstra untuk memenuhi kebutuhan gizi lansia, agar ibu tetap sehat. Lantas, penyakit apa yang kerap dikaitkan dengan lansia dan bagaimana mencegahnya?
Penyakit jantung
Dalam data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, prevalensi penyakit jantung pada wanita mencapai 1,6 persen. Angka ini lebih besar dibandingkan prevalensi pada laki-laki yang "hanya" 1,3 persen.
Kondisi ini terbagi atas beberapa jenis, seperti penyakit jantung koroner, serangan jantung, gangguan irama jantung (aritmia), dan gagal jantung. Penyakit jantung ini sering kali muncul pada wanita yang sudah memasuki usia lanjut usia.
Untuk melakukan pencegahan penyakit ini, Anda bisa mengajak ibu berolahraga bersama. Beri ia target setidaknya untuk melakukan aktivitas fisik lima kali seminggu selama 30 menit. Beberapa olahraga yang cocok untuk wanita lansia di antaranya aerobik atau jalan cepat, jogging dan renang.
Berikan pula nutrisi dengan kandungan antioksidan yang tinggi, seperti buah zaitun, stroberi, kale, dan kubis merah. Makanan tinggi antioksidan dapat memperlambat kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas. Seperti diketahui radikal bebas jika tidak dapat ditangani oleh tubuh, bisa memicu datangnya berbagai penyakit kronis, seperti kanker dan sakit jantung.
Peradangan sendi
Usia tua identik dengan pengapuran dan peradangan sendi. Penyakit ini paling sering terjadi pada wanita, terutama di atas usia 55 tahun. Peradangan sendi biasanya ditandai dengan sendi yang terasa kaku, sulit digerakkan, dan penurunan massa otot yang dirasakan ketika menggenggam sesuatu.
Untuk mencegah peradangan sendi, cukupi kebutuhan gizi lansia dengan memberikan asupan yang tinggi protein. Asam amino pada protein membantu tubuh untuk regenerasi otot, pembentuk energi, dan mengatur fungsi kekebalan tubuh.
Gangguan pencernaan
Salah satu gangguan pencernaan yang paling sering terjadi pada lansia adalah konstipasi atau biasa juga dikenal dengan sembelit. Gejala-gejalanya termasuk gerakan usus yang lebih lambat dan tinja yang lebih keras.
Beberapa faktor umum penyebab sembelit adalah kurangnya kandungan serat pada bahan makanan yang dikonsumsi. Serat membantu pergerakan sistem pencernaan, sehingga mencegah terjadinya sembelit. Beberapa asupan gizi yang mengandung serat adalah buah dan sayuran, gandum, dan susu tinggi serat.
Osteoporosis
Osteoporosis adalah kondisi kepadatan tulang yang berkurang, sehingga menyebabkan tulang jadi keropos dan mudah patah. Data menyebutkan hampir 75 persen penderita osteoporosis adalah kaum wanita.
Selain karena meningkatnya usia, gaya hidup yang kurang baik juga dapat memicu osteoporosis, seperti konsumsi daging merah dan minuman bersoda berlebihan yang dapat merangsang pelepasan kalsium dari dalam darah, minum minuman berkafein dan beralkohol yang menghambat proses pembentukan massa tulang, serta malas bergerak sehingga mengganggu kepadatan massa tulang.
Pastikan di hari ibu ini, selain mengajaknya untuk beraktivitas fisik, Anda dapat mendukung nutrisi harian ibu dengan memberinya susu khusus lansia yaitu Entrasol Senior. Seperti hari ibu yang sangat istimewa, Entrasol Senior juga menyediakan paket spesial untuk para ibu sehingga nutrisi mereka dapat terpenuhi dan dapat tetap aktif bergerak.
Entrasol Senior mengandung nutrisi lengkap seperti kandungan Pro Care Formula, yaitu tinggi protein yang membantu lamsia tetap bugar beraktivitas dan memperbaiki jaringan tubuh, tinggi serat, rendah laktosa, serta memiliki kandingan vitamin D untuk menjaga sistem imun tubuh.
Entrasol Senior hadir dengan varian rasa cokelat dan vanilla yang nikmat untuk dikonsumsi lansia. Sajikan segelas susu Entrasol Senior setiap hari, empat sendok takar susu bubuk dan larutkan dalam 200 ml air hangat.
Berikanlah nutrisi terbaik untuk ibu di hari ibu ini. Cara sederhana bisa Anda lakukan dengan memberikan paket nutrisi khusus hari ibu dari Entrasol Senior. Selain itu, berikan juga perhatian kepada orangtua yang bisa Anda lakukan setiap hari. Sebagai tanda kasih sayang, selalu pastikan orangtua Anda mengonsumsi makanan yang bernutrisi dan ingatkan mereka untuk tetap melakukan aktivitas fisik ya. Selamat Hari Ibu!
Editor: Dana Delani