News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Nutrisi Ibu Menyusui

Selamat Hari Ibu! Menyusui Ternyata Bisa Jadi Aktivitas Bonding Dengan Anak Loh

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Selamat Hari Ibu untuk para perempuan Indonesia!

TRIBUNNEWS.COM – Bulan Desember bisa dibilang merupakan bulan yang spesial bagi para perempuan di Indonesia. Jatuh pada tanggal 22 Desember, para perempuan merayakan Hari Ibu untuk mengapresiasi perjuangan dan kontribusi ibu baik di ranah keluarga, politik, ekonomi, dan sosial.

Jika berbicara tentang ibu tentu tak bisa dilepaskan dari perannya untuk merawat dan membesarkan sang buah hati. Seiring pertumbuhan dan perkembangan bayi, ternyata kita sudah punya ikatan emosi (bonding) yang kuat dengan ibu, salah satunya melalui proses menyusui.

Menyusui Perkuat Bonding Ibu dan Anak

Masa menyusui sangatlah penting karena selain jadi cara untuk memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi anak lewat ASI (Air Susu Ibu), juga dapat memberikan rasa aman, kasih sayang, dan perasaan bahagia pada anak, serta memperkuat bonding antara ibu dan anak

Ketika menyusui, terjadi komunikasi aktif antara ibu dan anak, melalui kontak mata dan kulit. Ternyata ibu juga bisa menstimulasi bayi untuk berbicara dengan mengajak Si Kecil berinteraksi saat menyusui.

Pada tahap awal, misalnya, anak akan menunjukkan ketertarikan saat mengenal wajah dan suara ibunya. Kemudian di usia 2 bulan, anak mulai mengoceh (babbling) jika diajak bicara.

Meningkatkan Sensitivitas Ibu

Selain membentuk ikatan yang kuat dengan Si Kecil, ibu menyusui juga menjadi lebih peka dengan gerak-gerik bayi. Melansir dari American Psychological Association (APA), proses ini dapat melatih ibu untuk mengenal emosi dan perilaku anak, serta paham alasan bayi menangis atau ketika merasa terganggu.

Mengurangi Tekanan Pasca Persalinan

Bonding dengan anak turut mengurangi rasa depresi pasca persalinan dan mampu menangkal suasana hati negatif pada ibu. Sedangkan dari segi biologis, menyusui dapat mengurangi tekanan darah dan nyeri karena memicu pelepasan hormon oksitosin dan prolaktin yang memberikan manfaat relaksasi pada ibu.

Bermanfaat bagi Anak

Pada jurnal Breastfeeding and Active Bonding Protects against Children’s Internalizing Behavior Problems dijabarkan, jika menyusui memberikan manfaat biologis yang kuat bagi perkembangan bayi.

Kandungan DHA pada ASI bermanfaat bagi pertumbuhan otak bayi, serta EPA yang dapat mencegah penumpukan trombosit yang menyebabkan penggumpalan darah.

Penuhi Kebutuhan Nutrisi Mikro dan Makro

Yang paling penting, selama ibu menyusui, konsumsi nutrisi terbaik sehingga turut memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil. Pilihlah susu ibu menyusui yang mengandung nutrisi mikro dan nutrisi makro, karena penyerapan NUTRISI MIKRO membutuhkan NUTRISI MAKRO yang jumlahnya tepat dan seimbang sesuai kebutuhan ibu menyusui. Melansir Klikdokter, kategori nutrisi makro adalah karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat. Sedangkan nutrisi mikro adalah vitamin, mineral, dan zat-zat penting lainnya.

PRENAGEN Lactamom, sebagai susu ibu menyusui mengandung nutrisi mikro dan nutrisi makro yang jumlahnya tepat dan seimbang seperti protein, kalsium dan DHA yang penting bagi ibu dan anak.

PRENAGEN lactamom

Di dalam PRENAGEN Lactamom, terdapat protein yang berfungsi untuk tumbuh kembang janin, DHA dan omega 3 untuk kecerdasan bayi, serta tinggi kalsium dan vitamin D yang membantu pembentukan tulang bayi dan mempertahankan kepadatan tulang ibu. Tak lupa tinggi zat besi serta vitamin B2 dan B12 yang dapat meningkatkan kuantitas ASI.

Hadir dalam tiga varian rasa, yaitu Velvety Chocolate, French Vanilla, dan Groovy Mocha dalam kemasan 200 gram dan 400 gram, konsumsi dua kali sehari agar produksi ASI tetap lancar dan bonding dengan anak bisa berjalan dengan lancar.

Tetap tebarkan semangat positif Ibu terbaik di Hari Ibu ini!

Penulis: Firda Fitri Yanda/Editor: Dana Delani

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini