Prosedur pencabutan hanya dilakukan andai gigi sudah sama sekali tidak dapat dipulihkan kesehatan dan keberadaannya dalam rongga mulut kita. Semisal gigi pecah secara vertical, ataupun gigi telah hancur oleh proses trauma fisik yang terjadi saat itu.
Andai masih baik kondisinya, meski mahkota gigi telah patah, akar gigi dapat dipertahankan, dirawat endodontic, lalu dibuatkan mahkota pasak, Kak.. Hal ini juga berlaku bagi satu gigi lainnya yang menurut Kakak telah pecah dan masih bertahan tersebut.
Hal berikutnya, saya tertarik dengan sharing Kakak bahwa gigi tersebut tadinya hendak diratakan oleh tukang gigi. Maaf, apakah Kakak sempat ke tukang gigi? Seorang tukang gigi bukanlah dokter, Kak.. Kebetulan, saya adalah seorang dokter gigi. Saya bukan seorang tukang gigi. Itulah mengapa saya tidak memahami dasar pilihan tindakan seorang tukang gigi.
Seyogyanyalah, sebagai calon penerima tindakan, kita perlu mengetahui dasar serta alasan logis dari setiap tindakan yang ditawarkan kepada kita. Juga pertimbangan aspek kesehatannya. Sebab berkah raga perlu dirawat sebaik mungkin agar dapat menunjang detail setiap karya kita sepanjang hidup.
Berikut ini saya tautkan link artikel lama saya terkait hal tersebut. Silakan menyimaknya, yea Kak..
http://www.tribunnews.com/2013/07/01/bagus-mana-kualitas-gigi-palsu-buatan-tukang-gigi-atau-dokter
Nah, terkait rencana Kakak memasang implant (penanaman gigi buatan), maka perlu dilakukan tahapan prosedural tertentu terlebih dahulu. Implant dipasangkan menggantikan akar gigi yang telah dicabut.
Artinya, dapat diketahui jumlahnya hanya setelah dipastikan kondisinya. Sebab bila masih ada akar pada rahang, dan masih dapat dipertahankan kesehatan serta keberadaannya dalam rongga mulut kita, dapat dibuatkan mahkota pasak. Dalam hal ini implant tidak diperlukan. Kecuali andai akar gigi memang diputuskan dicabut. Maka, implant bisa dipasang untuk menggantikannya.
Jadi, bisa dibutuhkan satu, dua, tiga, empat implant, atau sama sekali tidak perlu, Kak.. tergantung kondisi dan pemeriksaannya kelak.
Terkait besaran biaya pemasangan implant gigi, saya akan sampaikan melalui komunikasi pribadi via email.
Berikut ini saya tautkan link tulisan saya terkait implant gigi. Silakan menyimaknya kembali, ya Kak..
http://www.tribunnews.com/2013/02/26/daripada-palsu-tanam-gigi-saja-di-gusi-inilah-cara-dan-biayanya
Demikianlah, Kak. semoga tanggapan saya kali ini bermanfaat. Selamat menyelesaikan tahapan studi Anda.dan mengukir masa depan. Berikan hal terbaik bagi sang Hidup dan Kehidupan. Salam sehat, ya.