TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Minum air putih yang sudah diberi mantra atau doa-doa untuk penyembuhan penyakit sebelumnya relatif hanya dikenal lewat praktik dukun, paranormal, atau "orang pintar" lainnya. Memang ada yang sembuh, tetapi ada yang tidak.
Kenapa air bermantra bisa menyembuhkan kini bisa dijelaskan secara ilmiah sehingga bisa diterima sebagai salah satu bentuk terapi alternatif atau sarana pendukung penyembuhan.
Air putih yang diberi jopa-japu, mantra, atau doa-doa nyaris identik dengan kegiatan praktik dukun dan kawan-kawannya. Untuk tujuan tertentu, termasuk penyembuhan penyakit, terkadang malah dilengkapi ubo rampe lainnya seperti kembang tiga rupa, kemenyan, dan perlengkapan ritual standar lainnya. Tidak berhenti di situ, si pasien masih dibebani aneka macam syarat lain, misalnya air harus diminum tepat pada tengah malam.
Praktik perdukunan semacam itu diyakini masih banyak didatangi orang hingga sekarang. Sejalan dengan itu pemanfaatan air untuk kesehatan maupun terapi tanpa dukun juga ramai-ramai ditempuh dengan beragam cara - tetapi kebanyakan dengan diminum. Mereka hanya mengikuti dalil, biasanya disebarkan dari mulut ke mulut, minum air putih biasa sekali "teguk" dalam jumlah tertentu bisa menyehatkan, bahkan mengusir berbagai penyakit. Apalagi dilakukan pagi hari setelah bangun tidur, lebih cespleng. Konon, air sebanyak itu diyakini mampu menggelontor "racun racun" penyebab penyakit secara efektif.
Selain air putih biasa, ada lagi yang meminum air yang katanya air murni (pure water). Bahkan, yang lebih "serem" lagi, minum air kencing sendiri.
Praktik-praktik semacam itu memang tidak ada salahnya. Sebab, apa pun namanya, bila air yang dikonsumsi dalam keadaan baik, bisa menyehatkan. Namun, menurut dr. H. Tb. Erwin Kusuma, SpKJ, spesialis kedokteran jiwa dari Klinik Prorevital, fungsi menyehatkan itu akan lebih efektif bila air dibubuhi doa atau "dialiri" bioenergi kita sendiri.
Dr. Erwin yang mendalami bidang psikiatri spiritual itu menjelaskan, air yang telah diberi doa (energi ilahi) atau bioenergi (energi insani) bisa menyembuhkan semua penyakit akibat gangguan metabolisme. "Karena fungsi utama air memang untuk melancarkan metabolisme," tuturnya.