News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pendapatan RSUD Ulin Banjarmasin Meningkat Karena Banyak Pasien BPJS Berobat

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) menunjukkan kartu BPJS Kesehatan saat peluncuran di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (1/1/2014). Penerapan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) secara resmi diberlakukan bagi warga Jakarta. Nantinya, sistem JKN akan diintegrasikan dengan program Kartu Jakarta Sehat (KJS) yang sudah lebih dulu diterapkan Pemprov DKI Jakarta. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah Sakit Umum Darah (RSU) Ulin Banjarmasin menjadi salah satu rumah sakit rujukan pasien peserta BPJS Kesehatan.

Mayoritas, atau 80 persen pasien yang dirujuk ke rumah sakit terbesar di Kalimantan Selatan ini, sisanya non peserta BPJS Kesehatan.

"Pendapatan rumah sakit meningkat dengan banyaknya peserta BPJS Kesehatan yang berobat," kata Wakil Direktur Medik dan Keperawatan RSUD Ulin Banjarmasin, dr. Mohamad Isa Sp.P, di Jakarta Senin (16/9/2015),

Ia pun menekankan, petugas rumah sakit jika bekerja dengan giat maka memperoleh jasa pelayanan dari klaim BPJS kesehatan yang saat ini sudah cukup ideal.

Petugas rumah sakit haruslah melayani dengan ramah dan niat tulus kepada setiap pasien termasuk peserta BPJS Kesehatan karena keberadaan peserta," katanya.

Ditegaskan program JKN jangan menjadi ‘beban’ tapi memberikan manfaat bagi manajemen khususnya petugas di rumah sakit.

Jaminan Kesehatan Nasional membuat pasien yang sebelumnya merupakan pasien umum rata-rata telah mendaftar menjadi pasien BPJS Kesehatan.

"Mereka terbantu adanya jaminan biaya pengobatan di rumah sakit yang tanggung BPJS Kesehatan ditambah dengan membayar iuran yang sangat terjangkau," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini