TRIBUNNEWS.COM - Puting Lecet Ibu Menyusui adalah hal buruk, karena tentu akan menyebabkan wanita kesakitan saat menyusui, dan juga dapat berpengaruh terhadap berkurangnya produksi ASI.
Beberapa ibu menyusui mengalaminya hanya dalam waktu singkat, namun apabila tidak segera sembuh harus perlu dicari penyebab dan cara untuk mengatasinya.
Berkurangnya produksi ASI adalah karena Bunda menunda menyusui atau memerah ASI, dibandingkan dengan rutinitas sebelumnya.
Puting lecet Ibu Menyusui sering terjadi pada ibu muda yang baru pertama kali menyusui.
Hal ini bisa disebabkan karena, posisi menyusui yang salah, tidak sempurnanya perlekatan antara mulut bayi dengan puting ibu atau saat bayi mulai tumbuh gigi. Pada saat tumbuh gigi biasanya bayi akan menggigit-gigit puting sehingga menyebabkan luka atau lecet.
Bahaya Puting Lecet Ibu Menyusui
Luka pada puting susu ibu menyusui sering disebabkan karena bayi mengunyah dan bukan menghisap puting saat menum ASI.
Luka pada puting ini dapat memicu infeksi pada payudara karena masuknya kuman yang terdapat pada mulut dan hidung bayi ke dalam payudara. Infeksi ini akan menyebabkan puting payudara bengkak, kemerahan, terasa nyeri, dan bunda mengalami demam.
* Cara Mencegah Infeksi Puting Lecet Ibu Menyusui
Untuk mencegah infeksi pada puting lecet saat menyusui, Bunda bisa melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
Selalu menjaga kebersihan daerah puting payudara,
Membersihkan puting terlebih dahulu sebelum dan setelah menyusui,
Tidak menghentikan pemberian ASI pada bayi, karena karena apabila ASI tidak keluar dapat memperparah peradangan dan luka semakin parah,
Cara Alami Mengobati Puting Lecet
Bunda cukup mengoleskan sedikit ASI sebelum proses menyusui untuk memicu bayi agar segera menyusui.
Setelah selesai menyusui, oleskan lagi ASI dan usapkan ke seluruh bagian puting dan areola. ASI memiliki kualitas penyembuhan alami pada luka tersebut.
Alternatif lain untuk Mengobati Puting Luka saat Menyusui adalah mengoleskan salep lanonin, tapi pastikan pilih yang medical-grade dan non-toxic.
Oleskan salep saat bunda sedang tidak menyusui, dan ketika akan menyusui jangan lupa untuk membersihkan terlebih dahulu, agar salep tidak tertelan oleh buah hari anda. (Tipmenyusui.blogspot.com)