6. Penelitian Harvard terbaru mengaitkan minuman ringan dengan obesitas.
Studi ini menemukan bahwa: orang yang sering minum soda cenderung jadi lebih gemuk daripada mereka yang tidak minum soda.
Untuk setiap porsi soda yang dikonsumsi sehari-hari, risiko obesitas meningkat 1,6 kali.
7. Soda mengandung sirup jagung tinggi fruktosa. Sebagian besar jagung ini telah dimodifikasi secara genetik.
Proses pembuatan sirup jagung tinggi fruktosa menggunakan merkuri, yang menyebabkan berbagai masalah kesehatan jangka panjang.
8. Tingginya kandungan gula, natrium, dan kafein dalam soda dapat menyebabkan tubuh dehidrasi.
Dan, jika sering diminum dalam jangka waktu yang panjang, dapat menyebabkan dehidrasi kronis.
9. Minum soda secara teratur menyebabkan plak pada gigi, juga dapat menyebabkan gigi berlubang dan penyakit gusi.
Sekarang, bahaya mengonsumsi soda bagi tubuh, apakah Anda masih ingin mengonsumsi soda? (SCI/ dari berbagai sumber)