News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ini Jawabannya Kenapa Golongan Darah AB Langka

Editor: Robertus Rimawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) memeriksa kantong darah di ruang pendingin darah di kantor PMI Jakarta Pusat, Rabu (25/7/2012). Persediaan darah untuk Jabodetabek di PMI berkurang karena rendahnya minat pendonor pada bulan Ramadhan. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Keempat golongan darah ini sangat penting karena menunjukkan tipe darah yang bisa diterima lewat transfusi.

Pasien yang menerima tipe darah yang tidak tepat bisa mengalami reaksi berbahaya, sistem imun dalam tubuhnya akan mengenali antigen asing di permukaan sel darah lalu menyerangnya.

Jadi, jika Anda memberi darah golongan A kepada pasien yang bergolongan darah B, tubuhnya akan memberi respon imun dengan cara menyerangnya karena dianggap sebagai musuh.

Sementara itu, jika darah Anda termasuk "positif" berarti mengandung antigen resus D, atau jika "negatif" maka tidak memiliki antigen itu.

Penanda ini juga sangat penting diketahui sebelum mendapat donor darah.

Langka

Menurut penelitian yang dilakukan Stanford School of Medicine, proporsi golongan darah dalam masyarakat adalah sebagai berikut:

- O positif: 37,4 persen
- O negatif: 6,6 persen
- A positif: 35.7 persen
- A negatif: 6,3 persen
- B positif: 8,5 persen
- B negatif: 1,5 persen
- AB positif: 3,4 persen
- AB negatif: 0.6 persen

Prosentase tersebut memang berbeda-beda tergantung pada wilayah negara. misalnya saja golongan darah B lebih banyak ditemukan pada orang dari Asia dibanding pada orang Kaukasia.

Sementara golongan darah O banyak dimiliki orang dari Amerika latin.

Walau begitu, dari penelitin itu terlihat jelas bahwa golongan darah AB sangat jarang.

Kenapa?

Walau kita mewarisi satu gen untuk tipe darah dari masing-masing orangtua, tetapi cukup sulit menghasilkan tipe AB.

Misalnya saja orang dengan golongan darah A bisa mewarisi gen A dari kedua orangtuanya atau gen A dari salah satu orangtua dan gen O dari pihak lainnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini