# 3: Meningkatkan Ikatan antara Ibu dan Bayi
Bayi ibu baru saja menghabiskan sembilan bulan di dalam rahim, mendengarkan detak jantung, dan belajar mengenal suara ibu. Setelah lahir, bayi akan bergantung pada indra mereka untuk merasa aman.
Dekap bayi ibu agar dia merasakan kehangatan dan kenyamanan. Ini memungkinkan perkembangan perilaku dimulai lebih lanjut.
Detik-detik pertemuan orangtua dengan bayi adalah momen yang sangat berharga. Ada banyak manfaat untuk menjaga bayi bersama ibu mereka untuk beberapa saat.
Aktivitas mandi dapat menunggu sampai bayi dan orangtua siap.
# 4: Peningkatan Awal Menyusui
Bayi dan ibu mengalami sentuhan langsung ke kulit setelah kelahiran dan tidak akan mengganggu prosedur atau pemisahan dalam keberhasilan menyusui.
Dalam 20-30 menit setelah lahir, jika bayi dibiarkan berada di perut atau dada ibu, bayi akan mulai 'merangkak' ke payudara dan mencari puting tanpa bantuan.
Ini merupakan insting naluriah dalam satu jam pertama untuk membantu bayi mengingat bagaimana mengisap dan menelan. Istilahnya inisiasi menyusui dini (IMD).
Berikan ASI eksklusif untuk membantu melindungi bayi dari penyakit dan mengurangi angka kematian. Dipisahkan setelah lahir hanya untuk mandi dapat mengganggu proses ini dan membuat menyusui lebih sulit bagi ibu dan bayi.
# 5: Membantu Pengaturan Suhu
Bayi yang masih dalam rahim ibu tentu saja akan merasa hangat. Dalam kebanyakan kasus bayi dilahirkan dalam sebuah ruangan yang hampir setengah suhu dari suhu dalam rahim.
Bayi yang baru lahir tidak dapat menyesuaikan suhu tubuh mereka dengan baik dan tidak memiliki kadar lemak yang sama seperti orang dewasa.
Memandikan bayi yang baru lahir bisa menyebabkan dia menjadi kedinginan, sehingga memerlukan lebih banyak energi dan oksigen untuk menjaga suhu tubuhnya stabil.