TRIBUNNEWS.COM - Saat sedang diburu gairah, para pria umumnya tak punya waktu untuk memeriksa apakah kondom yang akan digunakan telah lewat tanggal kadaluwarsanya.
Padahal itu adalah salah satu hal yang harus dicek sebelum mengenakannya.
Kondom yang telah kadaluwarsa bukan hanya mengganggu efektivitas bercinta, namun ia juga tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya sebagai pengaman. Mengapa begitu?
Biasanya, kondom terbuat dari bahan lateks, poliuretan, atau kulit domba.
Baca: Sudah Punya Ide Mau Masak Apa untuk Sarapan Akhir Pekan Ini? Cobain Resep Telur Panggang yang Lezat
Menurut Dr. Leah Millheiser dari Stanfors University School of Medicine, Amerika, tidak semua jenis bahan pembuat kondom bisa dipakai semua orang.
"Beberapa orang ada yang alergi dengan bahan lateks dan ada juga yang merasa lebih nyaman menggunakan kondom berbahan kulit domba," ucap Dr. Leah
Dr. Leah juga menambahkan bahwa kondom berbahan kulit domba tidak mampu mencegah penularan penyakit menular seksual.
Namun, semua bahan pembuat kondom tersebut tidak bisa bertahan selamanya atau memiliki masa kadaluwarsa.
Berapa Lama Daya Tahan Kondom?
Menurut pakar seksologi dari Kanada, Jessica O'Reilly, kondom berbahan lateks umumnya bertahan selama lima tahun setelah tanggal pembuatan.
"Hal ini juga bergantung dengan bahan pelumas dan spermisida (alat kontrasepsi untuk membunuh sperma) yang digunakan," papar Jessica.
Dr. Leah menyarankan agar pengguna kondom menuliskan tanggal kadaluwarsa dengan jelas di kotak kemasan agar penggunanya tidak lupa kapan kondom akan tak lagi bisa dipakai.
"Sayangnya, kebanyakan pria tidak melihat tanggal kadaluwarsa kondom dan mereka juga tidak tahu kalau kondom juga punya tanggal kadaluwarsa," tambah Leah.