Semakin besar usianya, pilih makanan yang semakin bertekstur, untuk merangsang pertumbuhan giginya.
Selain itu, variasi rasa juga semakin banyak.
Makanan kaleng
- Cermati dengan baik bunyi kaleng saat membuka kaleng baru.
Jika tidak ada bunyi, singkirkan makanan tersebut.
- Hindari memberikan makanan langsung dari kaleng.
Ambil sebagian makanan dan pisahkan di piring atau wajah tersendiri.
- Jangan mengembalikan sisa makanan yang sudah diberikan kepada anak ke dalam kaleng.
Hal ini untuk mencegah rusaknya makanan karena terkena air liur anak.
- Tutup kembali kaleng makanan dan simpan di dalam lemari es, paling lama tiga hari.
Jika sudah lebih dari tiga hari, sebaiknya buang makanan kaleng tersebut.
Moms, jika memang tidak diperlukan untuk mengonsumsi makanan kaleng ini, lebih baik Si Kecil jangan terlalu sering mengonsumsinya.
Cara Praktis Bikin Makanan Saat Berlibur
Sebenarnya ada cara yang cukup praktis untuk membuat makanan untuk Si Kecil saat sedang berlibur.
Untuk anak yang masih makan lumat cukup membawa hand blender. Praktis dan multifungsi.