News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Waspadai Jika Telapak Kaki Anda Terasa Panas

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Telapak kaki Karyono melepuh karena menginjak limbah cairan berbau menyengat saat ditemui Surya pada Jumat (14/7/2017). SURYA/FATIMATUZ ZAHROH

TRIBUNNEWS.COM -  Beberapa orang pernah merasakan panas di area telapak kaki walaupun sedang ada di dalam ruangan yang cukup dingin. Tak hanya itu, rasa seperti ditusuk jarum pun juga mengikutinya.

Kebanyakan orang berpikir hal tersebut terjadi akibat terlalu banyak berjalan dengan alas kaki yang kurang nyaman.

Nyatanya rasa panas pada telapak kaki perlu diwaspadai karena hal tersebut mengindikasikan beberapa penyakit sebagai berikut:

Pertama, penyebab paling umum kaki panas adalah neuropati diabetes. Kondisi ini disebabkan oleh kerusakan syaraf dan merupakan komplikasi diabetes tipe 1 dan 2.

Baca: Kebiasaan Anak Makan Cokelat Bisa Dongkrak Kecerdasannya?

Rasa terbakar tersebut seiring berjalannya waktu akan diikuti mati rasa, kesemutan, dan mati rasa di lengan, tangan, dan kaki.

Kenaikan Hormon

Perempuan yang sedang hamil mungkin mengalami kaki panas akibat perubahan hormonal yang meningkatkan suhu tubuh.

Peningkatan beban pada kaki karena kenaikan berat badan alami dan peningkatan jumlah cairan tubuh juga dapat berperan dalam kaki panasselama kehamilan.

Infeksi

Penyakit infeksi yang disebabkan jamur ini banyak diderita 15 hingga 25 persen atlet yang menggunakan kakinya secara lebih untuk melakukan kegiatannya tersebut.

Pengobatan perlu dilakukan karena infeksi tersebut berpotensi menyebar ke daerah lain di tubuh, juga pada orang lain.

Paparan Logam Berat

Terkena paparan logam berat seperti timbal atau merkuri dapat menyebabkan sensasi terbakar di area kaki dan tangan, jika zat ini terbentuk di tubuh mereka dapat mengganggu fungsi syaraf.

Ginjal Kronis

Penyakit ini juga dikenal dengan penyakit uremia, organ ginjal tidak mampu mengeluarkan racun dari dalam tubuh melalui urin, seiring waktu penumpukan racun dapat menyebabkan neuropati.

Hipotiroid

Ketika tubuh menghasilkan hormon tiroid rendah tubuh mudah mengalami kesemutan, mati rasa, nyeri di kaki, lengan atau tangan.

Memiliki tingkat hormon tiroid yang rendah dapat menyebabkan kerusakan saraf.

Penyalahgunaan Alkohol

Penyebab umum lainnya dari kaki yang panas adalah asupan alkohol yang berlebihan.

Kerusakan saraf yang terjadi ini terjadi karena alkohol mengganggu kemampuan tubuh untuk menyerap dan menggunakan nutrisi tertentu yang sangan penting untuk fungsi syaraf yang tepat.

Vaskulitis 

Kondisi ini ditandai dengan pembengkakan pembulu darah dapat menyebabkan rasa sakit dan  kesemutan di daerah telapak kaki.

Hal ini membuat darah tidak dapat mengalir dengan lancar sehingga merusak jaringan saraf.

Faktor Gaya Hidup

Sepatu yang kurang pas dengan bentuk kaki terkadang tetap digunakan hal tersebut tetap dilakukan karena tuntutan tren fashion.

Lantas apa yang harus dilakukan saat merasakan panas di telapak kaki?

Pengobatan untuk telapak kaki yang terasa panas sangat bervariasi, tergantung dari penyebabnya. Pengobatan tersebut dapat meliputi kondisi medis yang mendasarinya.

Bila  kaki panas disebabkan oleh neuropati diabetes maka mengatur kadar gula dara adalah solusinya.

Jika panas pada daerah kaki disebabkan gaya hidup, Anda dapat memilih bijak. Dalam artian tidak hanya mengutamakan fashion akan tetapi juga kenyamanan dan kesehatan.

Akan tetapi jika rasa panas pada telapak kaki datang secara terus menerus perlu adanya pemeriksaan dokter.(web md/Dian Noviana Ertanti)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini