TRIBUNNEWS.COM– Tidak hanya sebagai gaya hidup, produk halal ternyata berpengaruh pada kesehatan.
Membiasakan memakai produk halal sejak usia dini berarti menjaga buah hati kita dari gangguan zat berbahaya. Ujung-ujungnya anak kita terjaga kebersihannya.
Dokter Spesialis Anak, dr. Margareta Komalasari, Sp. A memaparkan bahwa memberikan Air Susu Ibu (ASI) kepada sang buah hati adalah satu usaha Ibu untuk menunjang keberhasilan 1000 hari pertama si kecil.
Pada ibu dengan kendala memberikan ASI secara langsung, pilihan terakhirnya adalah memberikan ASI dengan media botol atau dot.
“Ibu yang bijak tentunya paham bahwa pemilihan botol dan dot susu tidak boleh asal dan ada beberapa hal yang harus kita perhatikan, misalnya bentuk dot, dan bahan pembuatan botolnya. Kita harus memperhatikan unsur halalnya karena media atau alat yang halal tentunya bersih dari zat-zat berbahaya yang dapat mempengaruhi kualitas ASI," kata dr. Margareta Komalasari, Sp dalam keterangan persnya melalui HUKI.
Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, produk halal sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia.
Baca: Pilih Dot Bersertifikasi Halal Pengaruhi Kualitas ASI
Sertifikasi halal dianggap sebagai salah satu jaminan paling tinggi untuk tingkat keamanan suatu produk.
Halal tidak hanya berkaitan dengan apa yang dikonsumsi, tapi juga alat yang digunakan.
Demikian halnya perlengkapan bayi, karena produk halal memberikan kebaikan bagi tumbuh kembang anak.
Memahami perkembangan kebutuhan para ibu Indonesia untuk memberikan produk yang aman bagi sang buat hati, Baby HUKI, pelopor botol susu dan dot dengan harga terjangkau, sejak tahun 2017 meraih sertifikasi halal dari MUI dan menjadi satu-satunya botol susu dan dot halal di Indonesia.
“Baby HUKI yang telah hadir lebih dari 20 tahun selalu mengeluarkan produk yang aman bagi si kecil, terbebas dari bahan-bahan berbahaya. Dengan adanya label halal di kemasan produk, ibu menjadi lebih tenang untuk memberikannya pada si kecil. Baby HUKI mengerti kebutuhan ibu Indonesia akan produk yang berkualitas, modern, serta mengikuti perkembangan teknologi kesehatan bayi, namun tidak membebani, terjangkau,” ujar Business Unit Director Baby Huki, Franciska Puspa Julia.
Proses sertifikasi halal diperoleh melalui peninjauan komprehensif produk.
Baca: Menelusuri Tren Industri Halal yang Berkembang Pesat di Indonesia
Mulai dari pemilihan bahan kandungan, penyimpanan, proses produksi, pengemasan, hingga distribusi.
Keseluruhan proses ditinjau dan dipastikan tidak adanya bahan non-halal atau turunannya yang berpotensi tidak aman bagi konsumen.
Baca: Omar Choi dan Ayana Jihye Moon si Ganteng dan Cantik yang Populerkan Islam di Korea, Simak Kisahnya
Trik Memilih Dot
Selain itu, ada baiknya juga ibu memperhatikan bentuk dot yang sesuai dengan bentuk mulut si kecil, agar dapat merangsang pertumbuhan rahang dan giginya.
"Untuk itu penting bagi orang tua untuk memeriksa label kemasan botol dan dot agar si kecil dapat menerima kebaikan ASI secara maksimal,” ujar dr. Margareta yang juga anggota Ikatan Dokter Anak Indonesia.
Baca: Makan Kacang, Daun Hingga ke Dokter dilakukan Mytha Lestari, Ternyata Ini Penyebab ASI-nya Mampet
Selain halal, Baby HUKI juga dikenal dengan dot orthodontic yang bentuknya menyerupai puting payudara ibu saat menyusui sehingga membuat si kecil lebih nyaman.
Dot orthodontic didesain sesuai dengan bentuk mulut si kecil sehingga dapat menunjang dan merangsang pertumbuhan rahang dan gusi si kecil agar gigi tumbuh dengan sempurna.
Lubang yang berada menghadap ke atas mencegah aliran susu keluar jika bayi tidak mengisap, sehingga mencegah bayi tersedak.