News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pentingnya Jaga Kebersihan saat Musim Hujan, Kalau Tidak Bisa Terserang 3 Penyakit Ini

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga melintasi banjir yang melanda Perumahan Ciledug Indah, Tangerang, Banten, Kamis (2/1/2020). Sejumlah kawasan Jabodetabek masih dilanda banjir dengan ketinggian hingga 2 meter akibat tingginya curah hujan. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Sejak awal tahun 2020 hujan hampir terjadi setiap hari dengan debit yang cukup tinggi bahkan hingga menyebabkan banjir di beberapa wilayah di Jabodetabek.

 Saat musim hujan datang, Kementerian Kesehatan mengingatkan untuk mewaspadi penyakit terkait pernafasan atau pencernaan yang dapat menggangu stamina tubuh dan kesehatan.

Influenza

Banyak yang berpendapat tisu lebih praktis digunakan saat kita diserang flu, dan dapat segera dibuang setelah digunakan sehingga mengurangi kemungkinan virus bertahan di tubuh kita. (NOVA)

Baca: Cara Mudah Membaca Kepribadian Orang Lain: Perhatikan Kegiatan di Media Sosial hingga Selera Musik!

Penyakit influenza termasuk penyakit yang mudah terjadi saat pergantian cuaca dan juga mudah ditularkan ke orang lain.

 Virus influenza ini bisa menular melalui mulut, hidung, ataupun tangan yang menyentuh benda yang tekontmiasi virus influenza.

 Influenza bisa dicegah dengan olahraga dan istirahat yang cukup untuk meningkatkan daya tahan tubuh. 

 Kemudian perbanyak konsumsi buah, sayur, dan terapkan perilaku bersih dengan cuci tangan dan memakai masker ketika terkena flu agar tidak menularkan ke orang lain.

Demam Berdarah

Nyamuk Aedes Aegypti, penyebab demam berdarah dengue. (Shutterstock)

Demam berdarah termasuk penyakit langganan juga yang biasa muncul saat musim hujan tiba karena perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti lebih meningkat.

 Penyakit yang khas dengan timbulnya bercak-bercak merah pada kulit yang diikuti juga dengan pusing dan demam ini bisa dicegah dengan mengurangi tempat nyamuk berkembangbiak.

 Lakukan pola 3M Plus yakni menguras bak mandi, menutup tempat air, dan memanfaatkan barang-barang  bekas serta melakukan Pembetantasan Sarang Nyamuk (PSN).

 Perlu diingat juga nyamuk suka pada tempat yang basah dan lembap, seperti di pagar yang menampung air, hingga tumpukan baju yang biasa digantung di belakang pintu.

Diare

Nyeri perut hingga diare setelah makan daging? Minum obat sakit perut yang efektif atasi diare dengan cepat. (Shutterstock)

Diare biasanya muncul akibat mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit lainnya. Virus yang dapat menyebabkan diare adalah bakteri e. coli, salmonella, shigella, dan lainnya.

Diare yang biasanya akan membuat penderita sakit perut dan ingin buang air besar terus ini bisa dicegah juga dengan menerapkan gaya hidup bersih.

 Kebersihan tangan paling utama karena terkadang digunakan untuk memasukan makanan ke dalam mulut, jadi cuci lah tangan pakai sabun dan air mengalir.

Tidak hanya kebersihan tangan, pastikan juga kebersihan makanan yang akan dikonsumsi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini