TRIBUNNEWS.COM - Bayi yang masih begitu rapuh harus selalu didampingi oleh orangtua atau orang yang dewasa.
Lantaran pertahanan tubuhnya belum terbentuk sempurna, tubuh bayi juga masih rawan terserang penyakit.
Sebagai orangtua, Anda harus telaten dan teliti soal makanan apa yang akan Anda berikan kepada bayi Anda.
Untuk bayi yang baru lahir, memang sangat disarankan untuk minum ASI eksklusif hingga minimal usia 6 bulan.
Hingga usia 2 tahun, anak masih mengonsumsi ASI yang diselingi dengan makanan pendamping ASI (MPASI).
Banyak orangtua yang kurang waspada terhadap makanan untuk si kecil dan banyak juga yang hanya mengikuti wejangan kakek nenek.
Baca: Puasa Bermanfaat Turunkan Kolesterol Jahat dan Kurangi Risiko Sakit Jantung
Baca: Penelitian AS Ungkap Manfaat Remdesivir, Mengurangi Waktu Pemulihan Pasien Corona 31 Persen
Padahal banyak bahaya yang mengancam perkembangan anak dari makanan yang dipandang sehat, termasuk madu.
Dikutip Tribunnews.com dari lifealth.com, berikut beberapa contoh makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi bayi:
1. Madu
Meski madu dipandang sebagai makanan sehat dan merupakan sumber gula alami yang baik, namun ternyata madu kurang baik untuk bayi.
Madu tidak cocok diberikan pada bayi lantaran mengandung bakteri beracun yang bisa memicu masalah kesehatan serius.
Sedangkan imun bayi belum sempurna terbentuk dan konsumsi madu malah bisa merusak sistem kekebalan tubuh bayi.
Tak hanya itu, madu juga bisa membuat tubuh malah merasa lemah dan lelah.
2. Camilan Buah
Camilan yang terbuat dari buah kaya akan gula yang akan membahayakan kesehatan bayi.
Karena biasanya kandungan gulanya lebih dominan, maka rawan menyebabkan obesitas pada bayi.
Baca: Ustaz Dasad Latif Ungkap Manfaat Puasa Saat Wabah Covid-19, Meningkatkan Imunitas Tubuh
Baca: 3 Manfaat Puasa bagi Ibu Hamil, Mencegah Penumpukan Lemak di Perut hingga Menurunkan Kadar Gula
3. Sarden Kaleng
Sarden kaleng mengandung banyak merkuri yang bisa menganggu sistem syaraf.
Tak hanya itu, anak yang sering mengonsumsi sarden kaleng juga bisa mengalami gangguan pada mental seperti sifat pelupa.
4. Minuman Energi
Minuman energi yang biasanya diminum saat berolahraga mengandung banyak kalori dan elektrolit.
Maka dari itu, minuman energi sangat berbahaya bagi bayi dan bisa menyebabkan masalah pencernaan.
(Tribunnews.com/ Ifa Nabila)