TRIBUNNEWS.COM - Mengutip laporan Tribunnews pada Senin (27/4/2020) lalu, dua orang kakak-adik berusia 4 dan 8 tahun positif terinfeksi Covid-19. Yang mengejutkan, kedua anak ini tertular dari sang ayah yang bekerja di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dedi Syarif telah mengkonfirmasi kebenaran berita tersebut. "Iya sudah (diperiksa tertular dari baju ayahnya)," kata Dedi.
Memang, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), virus Covid-19 lebih sering menular melalui tetesan air liur (droplet) orang yang terinfeksi virus. Tapi, temuan para ahli juga membuktikan bahwa virus Covid-19 dapat bertahan selama berjam-jam di permukaan benda, tak terkecuali di pakaian.
Carol Winner, pakar kesehatan masyarakat AS, mengatakan bahwa pakaian dapat menahan virus dari droplet orang yang terinfeksi. Seiring waktu, partikel-partikel droplet akan mengering dan menonaktifkan virus, tapi tidak terjadi dalam waktu cepat.
Penting untuk cuci pakaian sampai bersih
Sehabis dari luar rumah, lakukan beberapa cara di bawah ini demi menjaga keluarga tercinta dari virus yang mungkin menempel di pakaian.
Pertama, para ahli menyarankan kita untuk merendam pakaian dan mencucinya dengan air panas bersuhu di atas 75 derajat celsius untuk membunuh segala virus penyakit.
Selanjutnya, UNICEF menganjurkan untuk mencuci baju dengan mesin cuci agar bersih maksimal. Jika mencuci dengan tangan, penggunaan air hangat sangat direkomendasikan.
Ketiga, Anda juga direkomendasikan mencuci dengan deterjen yang menggunakan pemutih yang berfungsi sebagai disinfektan, seperti dikutip Medical News Today. Jika akhir-akhir ini pemutih sudah langka, Anda bisa menggunakan bahan kimia Alkyl Dimethylbenzyl Ammonium Chloride.
Bahan kimia yang efektif sebagai disinfektan
Alkyl Dimethylbenzyl Ammonium Chloride memastikan pakaian bersih pol seratus persen dari virus. Bahan aktif ini secara resmi didapuk sebagai disinfektan yang efektif oleh pemerintahan Kanada untuk memerangi Covid-19.
Tenaga medis Indonesia, dr. Alberta Claudia juga membahas bahan tersebut melalui unggahan instagram pribadinya. Ia menyebutkan bahan Alkyl Dimethyl Benzyl Ammonium Chloride mengandung properti antibakteri untuk melawan virus.
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mencatat Alkyl Dimethylbenzyl Ammonium Chloride sangat mudah ditemukan pada produk rumah tangga.
Salah satunya terdapat pada parfum penyetrika pakaian Kispray Anti Kuman. Selain membuat pakaian jadi lebih rapi dan harum sepanjang hari, Kispray Anti Kuman mengandung bahan aktif Alkyl Dimethylbenzyl Ammonium Chloride untuk membersihkan kuman dan virus yang menempel pada pakaian Anda dan keluarga.
Parfum penyetrika pakaian ini juga telah lulus uji mikrobiologi di Institut Pertanian Bogor, sehingga dapat dipastikan mengandung bahan-bahan yang dapat membunuh kuman dan bakteri di pakaian dengan efektivitas 99%.
Sudah sejak lama diandalkan keluarga Indonesia sebagai parfum penyetrika, Kispray hadir dalam kemasan sachet, pouch, hingga semprotan yang praktis. Yuk, dapatkan Kispray Anti Kuman sekarang juga! Agar terhindar dari keramaian, Anda bisa membelinya langsung di situs e-commerce.
Pakaian rapi, wangi, dan aman dari virus penyakit--yes! Kini, Anda dan keluarga tak perlu lagi khawatir tertular virus dari pakaian!
Penulis: Bardjan / Editor: Dana Delani