News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Penjelasan Dokter Tentang Emboli Paru yang Sempat Diderita Wali Kota Banjarbaru Usai Positif Corona

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah almarhum Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani dishalatkan di depan Taman Makam Bahagia, Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin (10/8/2020).

Proses pemakaman almarhum Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani di Taman Makam Bahagia, Banjarbaru, Senin, (10/8/2020) dengan menggunakan protokol Covid-19, berlangsung haru.

Tampak Hj Ririen Kartika Rini, istri Nadjmi Adhani tidak bisa menyembunyikan sedihnya ditinggal sang suami. Ia meneteskan air mata di makam sang suami.

Sesekali dia memegang maskernya berwarna putih di dalam faceshield yang dikenakannya. Terlihat ia mengusap air mata.

Terlihat Ririen sangat kehilangan sosok yang selalu mendampinginya.

Mengenakan busana hitam dan kerudung merah, Ririen Nadjmi Adhani mengangkat tangan ketika doa disampaikan oleh Sekda Banjarbaru Said Abdullah untuk Almarhum Nadjmi Adhani.

Ririen Kartika Rini Nadjmi Adhani menggunakan kursi roda ke pemakaman dipandu oleh petugas pemakaman yang lengkap menggunakan alat pelindung diri (APD).

Sebelum meninggal, Nadjmi Adhani sempat menyampaikan kepada publik bahwa ia dan istrinya, Ririen Kartika Rini terkonfirmasi positif Covid-19 melalui video berdurasi dua menit lebih dua detik yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Senin (27/7/2020) siang.

”Hari ini ulun (saya) beserta ibu berdasarkan hasil swab (tes usap) terkonfirmasi positif Covid-19. Untuk itu, ulun meminta doa untuk kesembuhan kami agar diberi kekuatan, kemudahan dalam berobat, dan juga bisa melewati ini dengan baik,” katanya.

Wali Kota Banjarbaru dan istrinya dirawat di RSUD Ulin sejak Senin (27/7/2020).

Keduanya dirujuk ke rumah sakit terbesar di Kalsel tersebut untuk penanganan yang lebih baik.

Keduanya sempat dirawat di RSUD Idaman, Banjarbaru dan masuk rumah sakit tersebut pada Minggu (26/7/2020).

Wali Kota Banjarbaru, H Nadjmi Adhani, saat mengikuti Webinar Inovasi Pembelajaran Jarak Jauh di Masa Pandemi Covid-19 dan meminta kepala sekolah di bawah kewenangan Disdik Kota Banjarbaru supaya memberi edukasi kepada siswa tentang protokol kesehatan, Senin (20/7/2020). (istimewa/by Banjarmain Post/HUMAS PEMKO BANJARBARU)

Imbau Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Masih dalam suasana duka karena Wali Kota Banjarbaru, Nadjmi Adhani meninggal usai dirawat karena positif covid-19, Pemko setempat membuat kebijakan pengibaran setengah tiang.

Pengibaran setengah tiang ini demi penghormatan pafa sosok Nadjmi Adhani yang meninggal dunia, di RS Ulin Banjarmasin, Senin (10/8/2020) pukul 02.30 wita.

Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru memberikan surat edaran kepada masing-masing satuan kerja perangkat Daerah (SKPD) untuk mengibarkan bendera setengah tiang.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini