TRIBUNNEWS.COM - Di masa pertumbuhan, sebagian anak mengalami masalah berat badan yang tidak bertambah.
Sebagai orangtua, kita perlu mengetahui mengapa anak tidak tumbuh dengan baik atau apa yang menyebabkan pola pertumbuhan mereka berbeda dari anak-anak pada umumnya.
Di saat berat badan anak tidak bertambah, dokter akan menilai anak dalam kondisi kurang gizi atau gagal tumbuh.
Menurut ahli gastroenterologi pediatrik, Kadakkal Radhakrishnan, MD, tren penambahan dan penurunan berat badan anak secara keseluruhan lebih penting dibandingkan hanya melihat penurunan berat badan mereka.
Baca: Besok Sarapan Jus Bawang Campur Madu Saat Perut Kosong, Dijamin Ampuh Turunkan Berat Badan Berlebih
Kita juga perlu membandingkan berat badan dan tinggi badan anak untuk memastikan berat badan mereka bertambah dengan baik dibandingkan tinggi badan.
Hubungan antara tinggi badan dan berat badan dilihat menggunakan atau grafik indeks massa tubuh (body mass index chart).
"Terkadang balita akan kehilangan berat badannya saat mereka menjadi lebih aktif," kata Dr. Radhakrishnan.
"Berat badan mereka mungkin turun sehubungan dengan tinggi badan mereka, tetapi anak masih bisa terus berkembang pada tingkat normal di usia mereka."
Baca: Manfaat Menakjubkan Susu Kedelai, Efektif Menurunkan Berat Badan dengan Mudah
"Jika ada penurunan signifikan pada berat badan anak dalam satu kali pengukuran, mereka harus dibawa ke dokter dan diukur ulang untuk menentukan apakah penurunan tersebut memerlukan tindakan lebih lanjut atau tidak."
Ada berbagai sebab mengapa berat badan anak tidak bertambah sesuai kebutuhan mereka, kata Dr. Radhakrishnan. Antara lain:
1. Jumlah kalori yang tidak memenuhi
Dalam 90 persen kasus, anak-anak tidak tumbuh karena mereka tidak memenuhi asupan kalori yang dibutuhkan.
Hal ini bisa terjadi jika anak tidak tertarik makan, karena berbagai alasan atau orangtua tidak memahami berapa banyak kalori yang dibutuhkan anak mereka.
Balita yang aktif dan sehat juga dapat mengalami kekurangan kalori jika mereka tidak tertarik untuk makan.