News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Asupan yang Perlu Dihindari Saat Diare Agar Tak Semakin Parah

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Diare saat traveling? Tenang, ada cara mengatasi diare yang ampuh.

TRIBUNNEWS.COM - Diare adalah masalah kesehatan yang membuat penderitanya sering buang air besar sehingga harus bolak-balik toilet.

Penyebab diare bisa karena infeksi bakteri. Diare juga bisa terjadi karena alergi atau tidak cocok makanan dan minuman tertentu.

Salah satu cara mengatasi diare agar tidak semakin parah adalah minum banyak cairan agar tidak dehidrasi.

Orang biasanya juga disarankan menghindari makanan pedas saat diare.

Baca: Kandungan Nutrisi Daun Singkong, Baik untuk Ibu Hamil dan Mengatasi Diare

Selain makanan pedas, berikut beberapa jenis makanan yang harus dihindari saat diare:

1. Makanan berlemak dan gorengan

Dilansir dari Everyday Health, makanan tinggi lemak dan gorengan dapat memperparah diare.

Untuk itu, hindari makanan berlemak dan gorengan saat diare. Selama diare dan kondisi perut belum nyaman, pilih makanan yang lunak dan mudah dicerna.

Menurut Cleveland Clinic, beberapa asupan yang baik dikonsumsi saat diare di antaranya sup ayam, bubur atau nasi, dan pisang.

2. Susu, mentega, es krim, keju

Makanan yang harus dihindari saat diare lainnya adalah susu dan produk susu.

Kendati tidak memiliki riwayat alergi laktosa, namun saat diare seseorang jadi sulit mencerna laktosa dalam susu dan produk turunannya.

Baca: Ini Frekuensi BAB Bayi 7 Bulan yang Normal Dalam Sehari, Jika Terlalu Sering Bisa Jadi Tanda Diare

Saat diare, hindari susu dan produk olahannya seperti mentega, es krim, dan keju.

Pengecualian produk susu yang boleh diminum saat diare adalah yoghurt. Yoghurt diperkaya probiotik.

Zat tersebut dapat menjaga keseimbangan bakteri di usus, sehingga bisa membantu mengatasi diare.

3. Alkohol, soda, asupan berkafein

Tren minum kopi (Instagram)

Saat diare, hindari segala jenis makanan dan minuman yang bisa menyebabkan tubuh kehilangan lebih banyak cairan.

Di antaranya alkohol, soda, teh, kopi, cokelat, dll. Minuman serta makanan tersebut bersifat diuretik atau bisa membuat seseorang sering kencing.

3. Minuman dan makanan dengan pemanis buatan

Jenis minuman dan makanan yang harus dihindari saat diare lainnya adalah asupan dengan pemanis buatan.

Minuman Soda (http://www.wartabuana.com)

Pemanis buatan memiliki banyak nama, salah satunya sorbitol. Pemanis ini juga jamak digunakan sebagai pengawet makanan.

Mengonsumsi banyak gula dan gula buatan saat diare dapat memperburuk masalah kesehatan ini.

Pasalnya, gula dan pemanis buatan bisa membuat usus memproduksi lebih banyak air dan elektrolit.

Kondisi ini bisa melonggarkan pergerakan usus dan memicu diare.

4. Makanan yang bikin kembung

Serat dari sayur dan buah memang baik dikonsumsi setiap hari. Namun, saat diare sebaiknya hindari makanan kaya serat yang bisa meningkatkan produksi gas dan bikin perut makin tak nyaman.

Asupan kaya serat yang bisa meningkatkan produksi gas di antaranya kubis, kacang-kacangan, brokoli, dan kembang kol.

5. Makanan yang rentan terkontaminasi kuman

Makanan yang harus dihindari saat diare lainnya adalah asupan yang mungkin telah rusak karena salah penyimpanan atau penanganan.

Makanan tersebut rentan terkontaminasi kuman. Misalkan makanan yang disimpan sembarangan dan tidak higienis.

Hindari juga makanan yang sudah terlalu lama berada di suhu ruangan dan aneka makanan mentah.

Jika Anda ragu-ragu makanan tersebut tidak aman dimakan saat diare, sebaiknya jangan mengonsumsinya.

Selain menghindari beberapa jenis makanan pantangan diare di atas, usahakan untuk minum banyak cairan.

Apabila diare cukup parah dan muncul tanda-tanda dehidrasi, segera cari pertolongan medis.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Makanan yang Harus Dihindari Saat Diare, Bukan Hanya Makanan Pedas

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini