Kasus intoleransi laktosa banyak terjadi di seluruh belakan dunia. Ini merupakan kondisi ketika tubuh kesulitan mencerna laktosa atau produk susu.
Ini berarti tubuh tidak dapat sepenuhnya mencerna makanan yang mengandung susu.
Kondisi tersebut membuat laktosa menempel di perut Anda dan menghasilkan gas yang membuat Anda bersendawa.
Sendawa yang mungkin berasal dari intoleransi laktosa adalah ketika hal itu terjadi dalam beberapa jam setelah mengonsumsi produk susu dan disertai dengan gejala lain, seperti sakit perut, kembung, dan kentut.
Cara mudah untuk mengatasi hal ini adalah menghentikan konsumsi produk susu. Selain intoleransi laktosa, penyebab sering sendawa lainnya adalah intoleransi fruktosa.
Kondisi ini terjadi ketika Anda banyak bersendawa setelah minum jus buah. Hal ini karena gula alami dalam buah bisa membentuk gas saat perut akan memecahnya.
Anda cukup mengurangi jenis minuman ini serta produk apa pun yang mengandung sirup jagung fruktosa tinggi dapat membantu.
4. Stres
Saat Anda gugup atau cemas, Anda mungkin mengalami hiperventilasi atau terlalu banyak menghirup udara.
Banyak orang tidak sadar ketika gugup mereka akan lebih banyak menelan udara secara berulang-ulang. Hal ini dapat memicu Anda bersendawa berulang kali.
Orang dengan gangguan kecemasan juga rentan terhadap jenis sendawa tertentu, yang dikenal sebagai "sendawa supragastrik".
Ini terjadi ketika orang tersebut memulai bersendawa dengan menghisap udara ke dalam dada kemudian dengan cepat 'mendorong' keluar menjadi 'sendawa'.
Salah satu cara termudah untuk mengatasinya adalah dengan mengelola stres dengan baik.
5. Asam lambung naik atau tukak lambung