TRIBUNNEWS.COM - Sunat memiliki manfaat kesehatan. Di antaranya mengurangi risiko infeksi penyakit seksual menular (PSM). Misalnya, herpes atau sipilis.
Demikian dilaporkan kompas.com mengutip pernyataan Dokter RS PKU Muhammadiyah Surakarta, dr. Dien Kalbu Ady.
Tak hanya itu, sunat juga menawarkan beberapa manfaat dari segi medis berikut:
1. Mencegah fimosis
dr. Dien menerangkan, sunat dapat pula mencegah terjadinya penyakit pada penis, seperti nyeri pada kepala atau kulup penis yang disebut fimosis.
Baca juga: 8 Cara Mudah Mengobati Penyakit Herpes, Madu hingga Bawang Putih Bisa Jadi Solusinya!
Hal itu bisa terjadi karena kulup penis yang tidak disunat sulit untuk ditarik.
Parahnya, kondisi ini bisa menyebabkan radang pada kepala penis yang disebut balanitis.
2. Mengurangi risiko infeksi saluran kemih (ISK)
Sunat juga dapat mengurangi risiko infeksi saluran kemih yang dapat merujuk kepada masalah ginjal.
Infeksi ini pada umumnya lebih sering terjadi pada orang yang tidak menjalani sunat.
3. Mengurangi risiko terkena kanker penis
Sunat bahkan dapat mengurangi risiko kanker penis. Ini bisa terjadi karena sunat dapat menurunkan risiko infeksi akibat kebersihan ujung penis lebih terjaga.
4. Mengurangi risiko kanker serviks pada pasangan
dr. Dien mengungkap, sunat tak hanya dapat bermanfaat bagi pria, tapi juga wanita sebagai pasangannya.