Xu menambahkan bahwa apa pun jenis sabun yang Anda gunakan, cobalah untuk tidak terlalu agresif saat membersihkan tangan.
“Ini biasanya karena terburu-buru. Usahakan lembut agar tidak memperparah kulit, ”ujarnya.
Renée Rouleau , ahli perawatan kulit dan ahli kecantikan, juga menyarankan untuk menjauhi sabun batangan.
“Pengikat yang menyatukan sabun secara alami memiliki pH tinggi, yang akan menyebabkan kekeringan yang tidak perlu. Sebaliknya, pilih sabun cair karena umumnya tidak membuat kulit kering, ”kata Rouleau.
Baca juga: Tips Bikin Virtual Meet Up Jadi Lebih Seru
3. Oleskan pelembab
Ketika air tidak tersegel ke dalam kulit setelah dicuci, tangan bisa menjadi kering.
Alasannya adalah karena air bertindak seperti magnet dan akan menarik air keluar dari lapisan kulit yang paling dalam dan menguap ke udara kering.
Hasilnya adalah kulit yang lebih kencang dan lebih kering.
Untuk mencegah hal ini terjadi, pastikan untuk segera mengoleskan krim tangan sesudahnya, bahkan lapisan tipis saja sudah cukup.
Disarankan untuk menggunakan krim atau salep daripada losion, yang menurutnya mengandung terlalu banyak air, dan oleh karena itu jangan menghalangi air keluar dari kulit.
Baca juga: Cara Membuat Roti Sobek Enak, Berikut Tips agar Roti Sobek Lembut dan Berserat
4. Kenakan sarung tangan
Selain mengoleskan pelembab pada kulit lembab setelah dicuci, disarankan untuk merendam tangan dalam air biasa selama 5 menit, lalu oleskan pelembab, dan kenakan sarung tangan selama 1 hingga 2 jam.
Ini akan memastikan bahwa kelembapan permukaan mencapai tempat yang seharusnya.
Untuk tangan yang benar-benar pecah-pecah, dianjurkan untuk melembabkan tangan dengan krim tebal dan memakai sarung tangan katun semalaman.
Mengenakan sarung tangan pada hari-hari yang dingin dan berangin juga dapat menjaga agar angin tidak semakin merusak kulit kering.
Baca juga: Tips Kecantikan: 5 Resep Racikan Kopi Buatan Rumah yang Bemanfaat untuk Kulit dan Rambut