News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polemik Aprilia Manganang

Apa Itu Hipospadia? Kelainan yang Diidap Aprilia Manganang sejak Lahir, Simak Pengertiannya

Penulis: Ranum KumalaDewi
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aprilia Manganang. Pengertian hipospadia, apa itu hipospadia? Mantan atlet voli Aprilia Manganang diketahui mengidap hipospadia sejak lahir.

TRIBUNNEWS.COM - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mengumumkan perubahan identitas seorang prajurit TNI AD, yakni Sersan Dua Aprilia Santini Manganang, yang sebelumnya dikenal sebagai perempuan menjadi laki-laki.

Andika menjelaskan, kelainan organ reproduksi yang dialami Sersan Manganang bernama hipospadia.

Diketahui saat Manganang lahir, ia terlahir dengan kondisi kelainan sistem reproduksi.

"Inilah yang kemungkinan membuat paramedis atau orang tua melihat hanya secara fisik bahwa anak ini perempuan," kata Andika, Selasa (9/3/2021), diwartakan oleh Tribunnews.com.

Kondisi tersebut, lanjut Andika, terus berlangsung sampai pada 2016 ketika Angkatan Darat melihat prestasinya di olahraga.

Baca juga: Reaksi Aprilia Manganang saat Dipastikan Laki-laki dan Jalani Operasi: Selama 28 Tahun Saya Menunggu

Baca juga: Profil Aprilia Manganang, Mantan Atlet Voli yang Kini Jadi Laki-laki, Alami Hipospadia sejak Lahir

TNI AD saat itu, kata Andika, memutuskan merekrut Aprilia dalam program rekrutmen khusus Bintara yang berprestasi.

Kemudian, dalam perkembangannya, pimpinan TNI AD melihat dan mengamati Manganang.

Selanjutnya, TNI AD melakukan pemeriksaan pada Rabu (3/2/2021).

Namun dari hasil pemeriksaan di Manado, dengan keterbatasan rumah sakit di RS AD Wolter Monginsidi, akhirnya Andika memutuskan untuk memanggil Sersan Manganang ke Jakarta.

Andika kemudian berkonsultasi dan menawarkan Manganang bantuan.

"Akhirnya Sersan Manganang rupanya menyambut dengan sangat excited (antusias). Rupanya Inilah yang ditunggu-tunggu."

"Sehingga saya hadirkan Tim dari RSPAD lengkap, kemudian kita lakukan pemeriksaan secara lengkap dengan menggunakan seluruh fasilitas kesehatan yang kami punya," kata Andika.

Andika menyebut, dari hasil pemeriksaan, dilihat dari urologi, Sersan Manganang lebih memiliki organ-organ jenis kelamin laki-laki dan bahkan tidak ada organ internal jenis kelamin wanita.

Kemudian, lanjut Andika, berdasarkan pemeriksaan hormonalnya hormon testosteron Manganang juga lebih memiliki hormonal yang masuk kategori normal laki-laki.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini